Tragedi Kanjuruhan, Hilmi Firdausi: Tunggu Siapa yang Pertama Mundur, Ternyata Malah Valentino 'Jebret'

- 3 Oktober 2022, 09:37 WIB
Tragedi Kanjuruhan yang tewaskan ratusan orang, saat stadion penuh dengan gas air mata.
Tragedi Kanjuruhan yang tewaskan ratusan orang, saat stadion penuh dengan gas air mata. /tangkapan layar Instagram @majeliskopi08/

SEPUTARTANGSEL.COM - Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan lebih dari 100 orang suporter sepak bola usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya masih menyisakan kedukaan.

Tokoh-tokoh nasional memberi ucapan bela sungkawa hingga menuntut pengusutan lebih lanjut peristiwa yang terjadi pada Sabtu, 1 Oktober 2022 di Stadion Kanjuruhan, Malang Jawa Timur tersebut.

Tokoh agama, Ustadz Hilmi Firdausi pun ikut memberi ucapan duka cita.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, Komika Bintang Emon Lontarkan Sindiran: Jangan Nongol Pas Dapet Cuannya Doang

"Innalillahi wa inna ilaihi rooji'uun, Turut berduka cita atas jatuhnya korban sporter dan aparat. 127 orang meninggal adalah jumlah terbesar kedua dlm sejarah sepakbola dunia," ujar Hilmi Firdausi sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @Hilmi28, MInggu 2 Oktober 2022.

Selanjutnya, Hilmi Firdausi yang sering menyebut dirinya sendiri sebagai oppa tersebut mengajak semua pihak yang terlibat dalam pertandingan sepak bola untuk instrospeksi.

"Mari semua berintrospeksi : PSSI, PT Liga, Panpel, aparat, stasiun TV, klub & sporter wajib bebenah total!" ajak Hilmi.

Tidak hanya sampai di situ, dalam cuitan Senin 3 Oktober 2022, Hilmi mengaku menunggu pihak-pihak yang mengundurkan diri sebagai bentuk rasa tanggung jawab.

Baca Juga: Imbas Tragedi Stadion Kanjuruhan Telan Korban 180 orang, Liga 3 di Banten Digelar Tanpa Penonton

"Menunggu siapa yg pertama mundur atau dicopot gara2 Tragdei Kanjuruhan sbg pertanggungjawaban & rasa malu," aku Hilmi.

Dia pun terkejut, ketika mengetahui pihak yang mengundurkan diri pertama kali adalah Radot Valentino  Simanjuntak yang mendapat julukan 'Jebret'.

"Ternyata malah Velentino "Jebret' yg mundur jadi host Bola. Sy kita Ketum PSSI, eh dia malah jadi ketua tim investigasi. Bgmn dgn Kapolda Jatim dan Kapolres Malang ? Kita tunggu," lanjutnya.

Valentino 'Jebret" sendiri diketahui mengundurkan diri beberapa jam setelah tragedei Kanjuruhan terjadi.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, Ini Kesaksian Mencekam Salah Seorang Aremania yang Viral di Media Sosial

Hal tersebut dia umumkan di akun media sosial pribadi, Instagram @radotvalent.

"Selamat malam, dari hati dan pikiran saya sejak td malam dan hari ini," ucap Valentino dikutip SeputarTangsel.Com dari Instagramnya, Minggu 2 Oktober 2022.

"Kemarin malam adalah salah satu pertandingan terbaik di liga 1 yg saya bawakan, tapi tidak menyangka beberapa saat kemudian dan sampai pagi mendengar kabar yang begitu menyedihkan untuk sepakbola Indonesia bahkan dunia," tambahnya dalam caption.

Dalam unggahannya, Valentino menuliskan kalimat pengunduran diri sebagai host.

Baca Juga: Terungkap, Rizky Billar Sebut Lesti Kejora Bukan Tipe Wanita Idamannya, Netizen: Akibat Bucin

Dia menyatakan, peristiwa yang terjadi menimbulkan duka yang mendalam hingga hilangnya semangat atau hasrat untuk berpartisipasi dalam program BRI Liga 1 musim 2022/2023.

"Bahwa saya sebagai bagian dari insan sepak bola merasa prihatin dan sedih yang mengakibatkan semangat/hasrat untuk berpartisipasi dalam program BRI Liga 1 2022/2023 sudah pada titik terendah dalam karier saya, sebagai host dan komentator program sepakbola nasional. Hilanganya semangat tersebut akan berdampak pada kontribusi saya yang tidak akan lagi memberikan hal yang maksimal seperti sebelumnya," tulis Valentino memberikan alasan dia mengundurkan diri.

Selain itu menurutnya, sikap yang dia ambil merupakan bagian dari bentuk simpati kepada para korban dan selurun insan sepakbola Indonesia.

Baca Juga: Jadwal Samsat Keliling Tangsel Hari Ini Senin 3 Oktober 2022, Ada di Sini

"Bahwa sikap tersebut juga sebagai bentuk rasa simpati dan empati saya kepada para korban serta seluruh insan persepakbolaan nasional," tandas Valentino 'Jebret'. ***

Editor: Nani Herawati


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x