Korban Meninggal di Stadion Kanjuruhan Diduga Karena Gas Air Mata, Ahmad Sahroni: Harus Dicopot

- 2 Oktober 2022, 12:27 WIB
Tragedi penanganan supporter Arema di Stadion Kanjuruhan Malang, Ahmad Sahroni pertanyakan, kenapa mesti pakai gas air mata?
Tragedi penanganan supporter Arema di Stadion Kanjuruhan Malang, Ahmad Sahroni pertanyakan, kenapa mesti pakai gas air mata? /tangkapan layar Instagram @majeliskopi08/

 

SEPUTARTANGSEL.COM- Ratusan supporter meninggal dalam laga antara Persebaya Surabaya dengan Arema Malang diu Stadion Kanjuruhan, Malang pada Sabtu, 1 Oktober 2022 sungguh memilukan banyak pihak. 

Anggota DPR RI Ahmad Sahroni mengungkapkan kekecewaannya terhadap penanganan suporter di lapangan. 

Melalui akun Instagramnya @ahmadsahroni88 mengungkapkan duka citanya atas korban meninggal yang mencapai ratusan orang. 

Baca Juga: Soroti Tragedi Kanjuruhan, Media Asing Sebut Aturan FIFA tentang Senjata Api dan Gas Air Mata

Tetapi ia juga mempertanyaka tindakan yang dilakukan aparat Kepolisian dalam penanganan terhadap para suppoter Arema Malang. 

"Turut berduka cita yg dalam bagi semua sodara kita yg telah gugur td malam, semoga Amal ibadahnya di terima Allah SWT," ungkap Ahmad Sahroni di Instagramnya pada 2 Oktober 2022. 

"Sedih banget Liat keadaan td malam.. kenapa melakukan cara jtu ??? kenapa??" ujar Ahmad Sahroni. 

Kemarahan Ahmad Sahroni diungkapkannya dengan menuntu agar siapa pun yang bertindak di lapangan diperiksa dan bahkan harus segera dicopot.   

"Siapapun yg bertindak di Lapangan harus di periksa .. harus segera di COPOT... Siapapun...," pungkasnya. 

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

x