SEPUTARTANGSEL.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kamis 29 September 2022 mengajak semua pihak untuk kompak dalam menghadapi inflasi.
Hal ini dikemukakan, mengingat ekonomi dunia mengalami banyak ancaman akibat pandemi Covid-19 dan perang Rusia-Ukraina yang tidak jelas kapan selesai.
Presiden Jokowi mengingatkan, penting untuk mengantisipasi kenaikan harga, terutama untuk bahan pangan.
"Menangani pandemi Covid-19, kita bisa kompak. Dalam urusan inflasi yang jadi momok setiap negara, kita juga harus kompak," kata Presiden Jokowi sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @jokowi, Kamis 29 September 2022.
"Yang paling penting untuk diantisipasi adalah kenaikan harga bahan pangan dan bahan makanan karena merupakan kontributor terbesar inflasi hingga Agustus ini," lanjut Presiden.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan juga menyatakan hal senada.
Baca Juga: Imbas Perang Rusia dan Ukraina, Harga Gandum Melonjak Terdampak Inflasi
Menurut Luhut saat pertemuan Presiden dengan Kementerian dan Lembaga Negara, Kepala daerah, BUMN, Pangdam, Kapolda, dan Kajati seluruh Indonesia, negara saat ini sedang menghadapi tantangan besar akibat efek domino suhu politik dunia yang panas.