Adapun hal yang dicurigai Komnas HAM adalah ponsel para ajudan pasca pembunuhan Brigadir J telah disita oleh Ferdy Sambo.
Menurutnya, para ajudan diberikan hp baru oleh Ferdy Sambo, termasuk tersangka Bharada E.
Dan pada ponsel baru Bharada E ditemukan bukti adanya kekeliruan pemberian informasi.
"Richard (Bharada E) misalnya tanggal 10 jam 1.00 WIB dinihari, dia diberikan hp baru. Kelihatan komunikasinya itu mulai jam satu lewat," ucapnya.
"Apalagi kalau ditemukan hp yang sebelumnya, sampai sekarang hp di bawah tanggal 10 belum didapatkan atau sebelum peristiwa," ucapnya.
Baca Juga: Info Loker Agustus 2022: PT Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja, ini posisi dan syaratnya
Sebagai informasi, diketahui para tersangka pembunuhan Brigadir J akan menjalani rekonstruksi bersama Tim Khusus (Timsus) Polri, besok Selasa 30 Agustus 2022. ***