SEPUTARTANGSEL.COM- Musim kemarau dan angin kencang mulai melintas di beberapa kawasan Indonesia. Kebakaran hutan pun mulai mengancam beberapa wilayah.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG mengumumkan beberapa titik panas yang bisa mengindikasikan adanya kebakaran hutan di beberapa wilayah.
Melalui twitter Humas_BMKG di akunnya @InfoHumasBMKG menyebut ada dua belas titik panas sebagai indikasi kebakaran hutan atau karhutla.
"Tercatat pada tanggal 30 Maret 2022, terdapat 12 titik panas indikasi karhutla di wilayah Indonesia," sebut akun twitter @InfoHumas BMKG pada Kamis, 31 Maret 2022.
Kedua belas titik yang disebutkan berada di wilayah Kalimantan Barat sebanyak 7 titik, Riau 1 satu titik dan Sumatra Barat 4 titik.
Pada keterangannya BMKG memperlihatkan dua belas titik panas bertanda merah.
Tanda merah ini menunjukkan drought code (DC) dengan tingkat kemudahan terbakar di lapisan bawah permukaan tanah di atas 350.
Hal ini menunjukkan lapisan permukaan tanah bagian bawah dalam kondisi sangat kering.