Dinkes Banten Sebut Anak Kebal Jarum Suntik Bukan dari Suku Baduy Lebak, Ati Pramudji: Kita Masih Telusuri

- 6 Maret 2022, 18:26 WIB
Kepala Dinkes Banten, Ati Hastuti Pramudji
Kepala Dinkes Banten, Ati Hastuti Pramudji /Ahmad Hipni/ SerangNews

"Jawabannya setelah koordinasi bahwa itu (vaksin) bukan Dinkes Lebak dan juga puskesmas yang ada di Baduy. (Tapi) kita masih menelusuri terus terkait itu," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, netizen di media sosial Twitter dihebohkan dengan video yang memperlihatkan anak laki-laki dari suku Baduy Provinsi Banten, tidak mempan di suntik vaksin Covid-19.

Video tersebut memperlihatkan anak suku Baduy yang sedang di suntik oleh petugas kesehatan atau nakes, namun selalu gagal.

Baca Juga: Jokowi Ubah Pandangannya Soal Wacana Penundaan Pemilu 2024, Dokter Eva: Insya Allah Saya Siap Turun ke Jalan

Jarum suntik yang disuntikkan nakes kepada anak suku Baduy itu tidak tembus ke dalam kulit sang anak.

Rekaman video itu pun kadung viral di Twitter yang diunggah oleh akun @alfajri221810 pada Sabtu 5 Maret 2022.

"Dinas Kesehatan Provinsi Banten kesulitan saat suntik vaksin pada anak-anak suku Baduy luar. Karena banyak anak-anak yang dibekali ilmu kebal oleh kedua orang tua-nya," tulis caption video dikutip SeputarTangsel.Com dari akun @alfajri221810, Minggu 6 Maret 2022.

Dalam video yang berdurasi 27 detik itu, anak suku Baduy berpakaian seragam SD serta memakai masker sedang duduk hendak di suntik oleh nakes.

Namun, petugas Nakes tampak kesulitan memasukkan jarum suntik ke dalam kulit anak suku Baduy tersebut.

Bahkan, petugas Nakes tersebut sampai berusaha menekan bagian kulit anak suku Baduy itu agar bisa masuk jarum suntik.***

Halaman:

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini