SEPUTARTANGSEL.COM - Beasiswa Supersemar didirikan oleh Soeharto, Presiden kedua Indonesia, guna membantu para mahasiswa yang tergolong kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan tinggi.
Beasiswa Supersemar tersebut disalurkan melalui Yayasan Supersemar yang telah dibangun sejak 16 Mei 1974.
Adapun beasiswa supersemar yang digagas oleh Soeharto, telah banyak membantu negara dalam memajukan dunia pendidikan.
Salah satu penerima beasiswa Supersemar adalah, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
Mahfud MD mengakui yang diceritakan Haryo Putra Wibowo, cicit Soeharto terkait dengan beasiswa Supersemar yang pernah diterimanya, yang diunggah pada 11 Desember 2021.
“Cerita cucu Pak Harto ini benar. Saya adalah penerima beasiswa Supersemar saat kuliah. Kepada Mas Haryo saya bilang Yayasan Supersemar yang didirikan Pak Harto telah banyak membantu orang tak mampu agar bisa menempuh pendidikan yang baik. Pejabat sekarang banyak yang alumni Supersemar,” tulis Mahfud MD, seperti dikutip Seputartangsel.Com dari akun twitter @Mahfud MD pada Jumat 4 Maret 2022.
Baca Juga: Polemik Nama Soeharto Hilang dari Sejarah, Fadli Zon: Pak Harto Orang Kepercayaan Jendral Sudirman
Seperti dilansir dari situs Yayasan Supersemar, awal berdirinya yayasan ini berangkat dari pemikiran mengenai permasalahan antara orang tua, masyarakat dan pemerintah tentang akses pendidikan tinggi.