Mantan Menteri Keuangan era pemerintahan Gus Dur ini menilai Presiden Jokowi memilih menteri di kabinetnya tidak berdasarkan profesionalitas dan integritas.
Namun, menurut Rizal Ramli, Presiden Jokowi memilih menteri di dalam kabinetnya berdasarkan hutang budi politik.
Baca Juga: Pelaku Bom Sarinah Bersaksi Munarman Bukan ISIS, Rizal Afif: Saya Nggak Ketemu
"Jokowi pilih berdasarkan utang budi politik, bukan basis profesional & integritas," ungkap Rizal Ramli.
Bahkan Rizal Ramli juga mengkritik Presiden Jokowi tidak punya keberanian mengganti menteri di kabinetnya yang terlibat Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dan tidak memiliki prestasi.
"Mau ganti ndak punya nyali walau KKN & tidak ada prestasi," tandasnya.***