Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Nama Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha kembali menjadi perbincangan publik.
Kali ini, Giring Ganesha menjadi perbincangan usai Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang kerap dikritiknya mengundang band Nidji untuk melakukan uji coba sound system di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara pada Minggu, 16 Januari 2022.
Banyak pihak menilai, diundangnya Nidji oleh Anies Baswedan sebagai serangan balik terhadap Giring Ganesha yang merupakan mantan vokalis band tersebut.
Baca Juga: Anies Baswedan Nonton Nidji di JIS, Yunarto Wijaya: Ada Gubernur yang 'Ter-GIRING' Kritikan Ketum Partai Kecil
Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik, Adi Prayitno ikut angkat bicara mengenai Anies Baswedan dan Giring Ganesha yang saling berbalas serangan.
Menanggapi adu sindir tersebut, Adi Prayitno mengatakan Anies Baswedan dan Giring Ganesha bagaikan minyak dan air.
Hal itu diungkapkan oleh Adi Prayitno melalui cuitan di akun Twitter @Adiprayitno_20 pada Senin, 17 Januari 2022.
Baca Juga: Bahlil Klaim Pengusaha Minta Pilpres 2024 Diundur, Disindir Adi Prayitno: Sekalian Aja Gausah Pemilu Lagi
"Bagaikan minyak dan air," tulis Adi Prayitno.
Menurut Pengamat Politik itu, Anies Baswedan dan Giring Ganesha sulit untuk bisa akur.
Bahkan, dengan nada menyindir, dia menduga adu serangan antara keduanya akan berlangsung hingga hari kiamat.
Baca Juga: Anies Baswedan Tonton Nidji Cek Sound di JIS, Netizen Sindir Eks Vokalis Giring: Nampolnya Tepat di Jantung
"Keduanya sulit akur, bahkah sampai kiamat sekalipun. Saling berbalasa serangan," sindirnya.
Dia mengatakan keduanya bisa terus berbalas serangan. Pasalnya, pelaksanaan Pilpres 2024 masih jauh.
"Lanjut terus mumpung 2024 masih jauh," ujarnya.***
