Klarifikasi Ferdinand Hutahaean itu pun mendapat berbagai tanggapan dari netizen di media sosial.
Ada yang menilai bahwa klarifikasi yang dilakukan Ferdinand Hutahaean seperti alibi yang dilakukan oleh remaja labil dan memintanya bertanggung jawab, hingga tetap tegas meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk membawanya ke pengadilan.
"Alasan anda kaya anak abg labil jelas itu unsur menghina Tuhan yang diindikasikan Tuhan agama lain mengingat Tweet anda kadrun kadrun begitu. Tidak usah beralibi a b c kalau salah ya sudah jangan diulangi pun ada resiko yang harus diterima. Ya sebagai laki laki bertanggung jawab," tulis akun @imyorboy.
"Maaf berbeda politik silakan tapi kalau masuk halaman rumah orang dan berbuat tidak pada mestinya itu sudah melampaui batas dan tidak beradab," cuit akun @telor243.
"Enak benar jadi orang, melakukan provokasi dengan sengaja lalu dengan entengnya minta maaf lalu kasus nya hilang ditelan angin, tolong pak @ListyoSigitP kasus ini dinaikkan ke pengadilan kalau mau Indonesia aman. Mereka ini penyiram bensin kaum radikal," tutur akun @el_montesqiu.***