SEPUTARTANGSEL.COM - Pemerintah sudah menyiapkan vaksin booster Covid-19 di 12 Januari 2020. Dosis ketiga yang dimaksud, disebut-sebut berbayar dengan jenis yang bervariasi dan dapat dipilih.
Epidemiolog Universitas Indonesia (UI), Pandu Riono menanggapi vaksin booster Covid-19 yang dikabarkan berbayar.
Menurut Dokter Pandu Riono, dijalankannya booster Covid-19 akan membuat pedagang vaksin gembira.
"Tersedia bagi penduduk yang cemas, paranoid, dan punya uang untuk divaksinasi ulang. Jenis vaksin pun boleh pilih sesuai keinginan," ujar Pandu Riono sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @drpriono1, Selasa 4 Januari 2022.
"Pedagang vaksin pun gembira, terutama BUMN kesehatan yang sudah sejak awal pandemi disiapkan berbisnis vaksin di masa pandemi," ungkap Pandu Priono.
Baca Juga: Kabar Baik, Vaksin Booster Gratis Bagi Lansia, Diberikan Mulai Tahun Depan
Sesuai dengan pengumuman resmi pemerintah melalui Menteri Kesehatan Budi Gunadi mengungkapkan, 21 juta vaksin dosis ketiga disiapkan mulai 12 Januari 2022.
Meski demikian, pemerintah belum menetapkan aturan penggunaan vaksin dan jenisnya secara jelas. Begitu pula dengan biaya, gratis atau berbayar belum ada keputusan resmi.