Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meraih penghargaan Top Digital Awards 2021.
Tidak tanggung-tanggung, Pemprov DKI Jakarta langsung menyabet 5 kategori penghargaan Top Digital Awards 2021 sekaligus.
Penghargaan yang diraih adalah Top Leader on Digital Implementation 2021 untuk Anies Baswedan, Top CIO on Digital Implementation 2021 untuk Atika Nur Rahmania (Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi DKI Jakarta), dan Top IT Manager on Digital Implementation 2021 untuk Yudhistira Nugraha (Kepala BLUD Jakarta Smart City).
Baca Juga: Anies Baswedan Bersyukur Pemprov DKI Jakarta Raih Penghargaan Dari KIP 4 Tahun Berturut-turut
Dua penghargaan lainnya yaitu Top Digital Implementation 2021 Level Stars 5 dan Top Digital in Public Service and Smartcity Solution 2021.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan penghargaan ini merupakan kerja keras ribuan jajaran Pemprov DKI dan kolaborasi warga dalam membangun ekosistem digital yang baik.
"Penghargaan ini juga menjadi pendorong bagi kami untuk terus bekerja optimal memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh warga Jakarta," ungkap Anies Baswedan yang dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Instagram @aniesbaswedan pada Jumat, 24 Desember 2021.
Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Keluarkan 68 Surat IMB Kawasan, Anies Baswedan: Itulah Tujuan Kita Merdeka
Acara Top Digital Awards 2021 ini diselenggarakan oleh majalah ItWorks yang bekerja sama dan didukung oleh beberapa Asosiasi dan Perusahaan Konsultan TI TELCO/ Digital.
"Keberhasilan dalam meraih penghargaan Top Digital Awards menunjukkan bahwa manajemen lembaga pemerintahan/perusahaan telah dikelola secara modern, profesional, dan terpercaya dengan mengimplementasikan serta memanfaatkan teknologi informasi dan digital yang lebih canggih," tutur Anies Baswedan.
Kemudian Anies mengatakan Pemprov DKI Jakarta terus melakukan pengembangan dalam teknologi digital, salah satunya adalah aplikasi Jakarta Kini (Jaki).
Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Catat Sejarah Nol Angka Kematian Covid-19 Pada 7 Oktober 2021
Aplikasi Jaki ini sudah memiliki 2,5 juta pengguna dan memiliki fitur unggulan, yaitu Jak Lapor.
Jak Lapor merupakan kanal pengaduan resmi untuk melaporkan berbagai permasalahan kota berbasis geo tagging dan Jakarta Tanggap Covid-19 berisi berbagai data, informasi, maupun fitur pendukung pengendalian pandemi.
Selain itu, Jakarta juga memiliki aplikasi Cepat Respon Masyarakat (CRM) yang mengintegrasikan penanganan pengaduan masalah dari mana saja, kapan saja, di seluruh Jakarta.
Baca Juga: Anies Baswedan Salurkan Dana Hibah untuk 10 Partai Politik di DKI Jakarta Sebesar Rp27,2 Miliar
"Pada November 2021, terdapat 120.562 laporan yang masuk dan sebanyak 98 persen dari laporan masuk telah diselesaikan dengan rata-rata waktu penyelesaian 26 jam," kata Anies Baswedan.***
