Risma Kunjungi Lokasi Bencana Gunung Semeru dan Bantu Mengais Pasir, Mustofa Nahrawadaya: Biarkanlah Rasakan

- 6 Desember 2021, 12:57 WIB
Mensos Risma mengunjungi lokasi bencana Gunung Semeru dan membantu mengais pasir untuk menutupi jalan.
Mensos Risma mengunjungi lokasi bencana Gunung Semeru dan membantu mengais pasir untuk menutupi jalan. /Tangkapan layar video Twitter @lelaki_5unyi/

SEPUTARTANGSEL.COM - Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini mengunjungi lokasi bencana letusan Gunung Semeru, di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu 5 Desember 2021.

Dalam kesempatannya ke Kabupaten Lumajang, Risma mengunjungi dapur umum untuk korban letusan Gunung Semeru. Selain itu, dia juga sempat beberapa kali berhenti untuk membagikan makanan dan bantuan, termasuk membantu mengais pasir untuk menutupi lubang jalan.

Video Risma sedang membantu mengais pasir menutupi lubang jalan menjadi viral di media sosial. Banyak yang menilai, itu seharusnya bukan pekerjaan Mensos.

Namun, Humas Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya mempunyai pendapat berbeda.

Baca Juga: Puan Maharani Ucapkan Duka Cita Atas Erupsi Gunung Semeru, NIcho Silalahi: Tante Pilih Kasih

Mustofa Nahrawardaya mengatakan, pejabat terbiasa memerintah para birokrat. Karenanya, sesekali perlu merasakan kerja sebagai pekerja kasar.

"Kebiasaan nonton kerja-kerja, nge-bossy para birokrat," ujar Mustofa Nahrawardaya sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @TofaTofa_id, Senin 6 Desember 2021.

"Biarkanlah pada pejabat merasakan para pekerja kasar. Asal nggak ngamuk setelah itu, ya. Sebaiknya biarkan sajalah," sambung Mustofa Nahrawardaya.

Sebagaimana diketahui, Gunung Semeru meletus dengan memuntahkan awan panas, abu vulkanik, dan lahar dingin, Sabtu 4 Desember 2021.

Baca Juga: 13 Orang Dinyatakan Meninggal, 41 Luka Bakar dan 902 Mengungsi Akibat Erupsi Semeru

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), ada delapan desa yang terdampak letusan para Gunung Semeru. Semuanya berada di Kabupaten Lumajang.

Desa tersebut yaitu Wulu, Sumber Mujur, Penanggal, Candipuro, dan Sumber Rejo yang berada di Kecamatan Candipuro. Selain itu, ada Desa Supiturang, Sumber Urip, dan Oro Ombo di Kecamatan Pronojiwo.

Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan ada 5,205 jiwa masyarakat terdampat letusan Gunung Semeru. Sebanyak 1.300 orang di antaranya berada dalam pengungsian.

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus, Gubernur Jatim Khofifah Minta Masyarakat Terdekat Lakukan Evakuasi

Sebelum Mensos Risma tiba di lokasi bencana, bantuan dari Kementerian Sosial juga tiba. Bantuan berupa 300 paket foodware, 400 paket kidsware, 200 paket peralatan dapur keluarga, 200 lembar tenda gulung, 20 unit tenda serbaguna merah putih, 400 lembar kasur, 20 unit velbed, dan 240 paket makanan anak.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x