Alami Kontraksi Hebat Saat Berburu, Warga Papua Bersalin di Kebun Pisang

- 4 Desember 2021, 09:35 WIB
Prajurit Kodam 17 Bamtu Proses Persalinan Warga di Hutan
Prajurit Kodam 17 Bamtu Proses Persalinan Warga di Hutan /Foto: Instagram / Kodam17/

SEPUTARTANGSEL.COM - Seorang wanita bernama Novita, asal Marauke, Papua ini terpaksa melahirkan di tengah hutan pada malam hari.

Novita yang sedang hamil membantu suaminya berburu di hutan. Saat sedang berburu, tiba-tiba mengalami kontraksi hebat. Karena usia kandungannya yang sudah tua dan susah dibawa kembali ke rumah, ia pun akhirnya melahirkan di tengah hutan. 

Dikutip dari akun Instagram resmi @Kodam17, peristiwa tersebut terjadi, Kamis 2 Desember 2021 kemarin. Saat itu, prajurit TNI yang tergabung dalam Kolakopsrem 174/ATW Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 123/Rajawali sedang berjaga.

Baca Juga: Tanggapi Aksi Aliansi Mahasiswa Papua di Patung Kuda, HNW Bandingkan dengan Rencana Reuni PA 212

Pukul 23.30 WIT, tiba-tiba seorang warga setempat mendatangi pos dan melaporkan ada seorang ibu hamil tua sedang membutuhkan bantuan medis di bawah rimbunan pohon pisang pinggiran hutan.

"Ya, salah satu pos kami yang berada di Pos Yakyu dengan sigap merespons informasi itu dan bergerak menuju lokasi", kata Dansatgas Yonif 123/RW Letkol Inf Goklas P. Silabandi akun Instagram @kodam17 pada Jumat 3 Desember 2021.

Setiba di lokasi, Novita sudah dalam kondisi mengkhawatirkan. Bayi yang dikandungnya akan segera lahir, sementara situasi di lokasi tak menguntungkan. Novita pun tak henti menjerit histeris karena alami kontraksi hebat. 

Baca Juga: Cerita Nola B3 Melahirkan di Usia 43 Tahun, Ngaku Sempat Khawatir Hingga Lakukan Ini

Dalam kondisi itu, prajurit TNI langsung melaksanakan tindakan medis darurat untuk menyelamatkan nyawa Novita dan bayinya. 

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

x