SEPUTARTANGSEL.COM - Rencana Aksi Reuni 212 yang digelar di Patung Kuda Monas, tak mendapatkan izin dari Polda Metro Jaya. Bahkan Polisi dan TNI menutup akses menuju Patung Kuda pada 2 Desember 2021.
Meski begitu para peserta aksi yang sudah berdatangan ke lokasi sejak pagi tetap memaksa memasuki area wilayah Patung Kuda Monas.
Aktivis Nicho Silalahi yang juga turut datang ke lokasi mengunggah saat dirinya berada di lokasi Reuni 212.
Melalui akunnya @Nicho_Silalahi menyindir penutupan semua akses jalan menuju Patung Kuda Monas.
Baca Juga: Bus Trans Jakarta Tabrak Pos Polisi PGC Cililitan, Netizen: Sopir Punya Dendam Pribadi Kayaknya
"Bahwa sesungguhnya kemerdekaan untuk berkumpul dan menyampaikan pendapat dimuka umum dilindungi oleh Konstitusi Kecuali #AksiSuperDamai212, sehingga seluruh akses ke patung kuda harus diblokir, karena tidak sesuai dengan keinginan penguasa. Oleh sebab itu massa aksi harus diusir," cuitan Nicho Silalahi pada 2 Desember 2021.
Polda Metro Jaya sejak Rabu, 1 Desember 2021 telah mengumumkan penutupan akses jalan menuju Patung Kuda Monas. Hal itu dilakukan sebagai tindakan untuk mencegah kerumunan pada masa Pandemi.
Kepolisian juga tak mengeluarkan izin kegiatan aksi Reuni 212 di wilayah hukum Polda Metro Jaya.