SEPUTARTANGSEL.COM - Sudah menjadi rahasia umum, adanya perlakuan tidak manusiawi yang menimpa warga Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).
Begitu pula yang diduga terjadi di Lapas Narkotika Kelas IIA Yogyakarta, yang kini menjadi sorotan tajam publik.
Usai menerima penganiayaan yang dilakukan para sipir, sejumlah mantan warga binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Yogyakarta itu pun kini memberanikan diri untuk buka suara.
Baca Juga: Korban Kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang Bertambah Lagi, Total 49 Orang
Salah satunya, pengakuan itu diungkapkan oleh mantan warga binaan Lapas Narkotika Kelas II A Yogyakarta, Yunan Efendi.
Yunan Efendi mengungkapkan pengalaman dirinya yang mendapatkan kekerasan selama menjadi warga binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Yogyakarta tersebut.
"Waktu sehabis lebaran saya ketahuan bawa HP, terus malam-malam dibuka pintu kamarnya, dibawa ke depan registrasi. Saya ditelanjangin untuk tes urine," ungkap Yunan Efendi, seperti dikutip SeputarTangsel.Com dari Kanal YouTube Najwa Shihab pada Sabtu, 20 November 2021.
Baca Juga: Usut Kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang, Polda Metro Jaya Periksa Kalapas Hari Ini
Dia mengatakan bahwa hasil tes urine yang dijalaninya itu negatif. Akan tetapi, petugas sipir tidak percaya sehingga Yunan Efendi pun kembali melakukan tes.