Sindiran Said Didu terus dilontarkan dalam cuitan lanjutannya. Dia menyesalkan, pejabat masa kini yang kerap menyalahkan masa lalu.
"Pak Menteri @erickthohir yth, berapa banyak (mungkin ratusan orang) bodoh yang salah selama puluhan tahun masa lalu? Kalau pejabat masa kini hebat, kenapa utang BUMN tambah naik dan laba makin anjlok?" tanya Said Didu.
Seperti diketahui, pada bulan Oktober 2021, Garuda Indonesia mengumumkan, perusahaannya terancam bangkrut dan akan gulung tikar.
Baca Juga: Said Didu Sindir Seseorang yang Hilang Saat Perusahaan Jalan Tol Bangkrut, Netizen Tebak Ini
Utang yang besar, hingga mencapai Rp70 triliun dinilai sebagai salah satu penyebab perusahaan pelat merah tersebut terancam bangkrut. Kerugian bertambah saat pandemi Covid-19 hingga Rp13,1 triliun.
Namun orang nomor satu di BUMN, Erick Thohir mensinyalir kerugian dikarenakan kesalahan model bisnis selama puluhan tahun. Puncaknya dirasakan di masa pandemi Covid-19. ***