Jokowi Kantongi Investasi dari Arab Rp468,6 T, Mustofa Nahrawardaya: BuzzeRp Betah Berapa Lama Benci Arab?

- 6 November 2021, 13:15 WIB
Humas Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya menyindir para BuzzeRp terkait Jokowi kantongi dana Investasi dari Arab sebesar Rp468,6 triliun.
Humas Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya menyindir para BuzzeRp terkait Jokowi kantongi dana Investasi dari Arab sebesar Rp468,6 triliun. /Instagram / @tofatofa_id/

SEPUTARTANGSEL.COM - Kepulangan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ke tanah air usai menghadiri rangkaian acara bersama dengan para pemimpin dunia menyedot perhatian publik.

Bagaimana tidak, dari lawatannya, Jokowi diketahui telah mengantongi dana investasi dari Arab sebesar 32,7 miliar Dolar AS atau setara dengan Rp468,6 triliun.

Kesepakatan komitmen bisnis antar kedua negara itu berlangsung usai Jokowi melakukan kunjungan ke Uni Emirat Arab (UEA) pada Rabu,  3 November 2021 lalu.

Baca Juga: Gus Umar Hasibuan Sebut Jokowi Cuek Kala Luhut Berbisnis PCR dengan Rakyat: Enak Banget Jadi Menteri Saat Ini

Menanggapi Jokowi yang berhasil membawa pulang dana investasi Rp468,6 triliun itu, Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya bersuara melalui cuitan akun Twitter pribadinya @TofaTofa_id pada Jumat, 5 November 2021.

Dalam cuitannya, Mustofa seolah melayangkan sindiran kepada para BuzzerRp lantaran pihak tersebut dinilai kerap membenci negara Arab.

"Dari Arab. Kira-kira betah berapa lama para #buzzeRp puasa membenci Arab?" kata Mustofa, seperti dikutip SeputarTangsel.Com dari cuitan akun Twitter pribadinya pada Sabtu, 6 November 2021.

Baca Juga: Kondisi Ekonomi di Era Pemerintahan Jokowi Melemah, Anthony Budiawan Sebut Hanya Untungkan Investor Asing

Sementara, seperti dikutip dari laman Setkab, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi memberikan klarifikasi atas dana investasi Rp468,6 triliun tersebut.

Pertemuan antara Jokowi dengan Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohammed Bin Zayed Al Nahyan (MBZ) itu tak lain untuk membahas kemajuan kerja sama investasi antar kedua negara tersebut.

"Selama kunjungan ini terdapat komitmen bisnis dan investasi senilai 32,7 miliar Dolar AS dari 19 perjanjian kerja sama yang akan dipertukarkan besok di Dubai,” kata Retno.

Retno Marsudi pun memberikan perincian atas komitmen bisnis dan investasi itu, di antaranya adalah menjalin kerja sama antara Indonesia Investment Authority (INA) dengan Abu Dhabi Growth Fund (ADG); INA dan DB World, floating solar panel antara Masdar dan Pertamina, refinery Balikpapan, manufaktur dan distribusi vaksin dan bio product.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tunjuk Jenderal Andika Perkasa Jadi Calon Panglima TNI, Refly Harun Ungkit Relasi Politik

Selain itu, terdapat sejumlah kesepakatan G42 dengan mitra di Indonesia, yakni di bidang smart cities, telekomunikasi hingga pengembangan laboratorium genomic.

Di sisi lain, cuitan Mustofa itu mendapatkan ragam komentar dari Netizen.

"Bukan benci arabnya tapi benci dgn yg ingin mengubah Indonesia menjadi Arab," tulis @anakserapung.

Baca Juga: Anthony Budiawan Sebut Kondisi Ekonomi di Era Pemerintahan Jokowi Semakin Rapuh dan Hanya Menguntungkan Asing

"Hubungan sebagai sebuah bangsa sangat baik. Jangan sampai di rusak oleh segelintir oknum yg memaksakan kehendaknya, yang gemar mencaci maki, menebar ujaran kebencian Dan merasa superior," tulis @CjChanelindo.

"Pulang dari arab, bawa oleh-oleh investasi 457 triliun. Pulang dari china , ngasih proyek triliunan ke china, klo proyek tekor, ditombokin APBN, gitu ya?" tulis @SON_2000.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini