SEPUTARTANGSEL.COM - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dikabarkan mengajukan anggaran sebesar Rp1,8 miliar untuk pengadaan kolam renang kantor di Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Anggaran yang diajukan oleh BSSN itu diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Beredarnya kabar pengadaan kolam renang dengan harga yang fantastis membuat Politisi Partai Gerindra Fadli Zon ikut angkat suara.
Baca Juga: Situs Website Sekretariat Kabinet Rawan Diretas, DPR Sebut Kinerja BSSN Lemah
Fadli Zon menyindir pengadaan kolam renang kantor BSSN di Sentul itu karena dinilai menghabiskan anggaran yang sangat besar.
Oleh karena itu, Fadli Zon menyarankan agar BSSN lebih baik hanya membuat kolam renang digital.
Pasalnya, Fadli Zon mengatakan kolam renang digital harganya sudah pasti jauh lebih murah.
Baca Juga: BSSN Bantu Proses Penyelidikan Kasus Kebocoran 279 Data Penduduk Indonesia
"Harusnya buat kolam renang digital saja, pasti lebih murah," tulis Fadli Zon, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @fadlizon, Kamis, 4 November 2021.
Sementara itu, berdasarkan penelusuran SeputarTangsel.Com dari situs Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) BSSN, terlihat nama tender 'Pembuatan Kolam Renang Kantor BSSN Sentul'.
Dalam situs LPSE BSSN itu, tertera pagu paket sebesar Rp1.800.000.000,00. dengan Harga Perkiraan Sementara (HPS) paket sebesar Rp1.789.798.700,00.
Baca Juga: Stafsus Menkeu Unggah Video Lawas Wawancara Sri Mulyani-Jokowi, Fadli Zon: Seharusnya Jujur Saja
Pembuatan tender tersebut juga diinformasikan telah dilakukan oleh BSSN pada tanggal 20 Oktober 2021 yang melibatkan sebanyak 116 peserta.
Selain itu, tender tersebut pengadaan kolam renang kantor BSSN itu juga telah dimenangkan oleh CV Aktalindo Perkasa dengan harga terkoreksi sebesar Rp1.417.502.635,10.***