Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Dukungan politik terhadap Ketua DPR RI, Puan Maharani agar diusung sebagai calon presiden (capres) dari PDIP pada Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024 kian bermunculan.
Salah satu dukungan politik itu muncul dari relawan yang menamakan dirinya Gema Puan yang mendeklarasikan Puan Maharani sebagai Capres 2024 di Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Minggu, 31 Oktober 2021.
Bahkan, Gema Puan menilai Puan Maharani sebagai sosok capres yang cocok menjadi Ratu Adil.
Baca Juga: Baliho Puan Maharani ‘Jaga Nyala Kebhinekaan’ di Bogor, Cipta Panca: Sayap Kebhinekaannya Sudah Patah
Munculnya deklarasi dukungan terhadap Puan Maharani dan menyebutnya sebagai Ratu Adil ditanggapi oleh Tokoh Papua, Christ Wamea.
Dengan nada menyindir, Christ Wamea turut serta menyematkan gelar kebangsawanan terhadap empat tokoh sekaligus pejabat publik dari PDIP yang disebutnya sebagai 'para petugas partai'.
"Gelar bangsawan para petugas partai," tulis Christ Wamea, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @PutraWadapi, Senin, 1 November 2021.
Adapun empat tokoh PDIP itu di antaranya adalah Puan Maharani, Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.
Dia mengungkapkan, jika Puan Maharani disebut sebagai Ratu Adil, maka Ganjar Pranowo adalah Raja Ambisi, Jokowi adalah Raja Pencitraan, dan Risma adalah Ratu Marah-marah.
"Puan Ratu Adil. Ganjar Raja Ambisi. Jokowi raja pencitraan. Risma ratu marah2," ujarnya.
Sebagai informasi, jelang kontestasi Pilpres 2024 mendatang, berbagai relawan yang mengunggulkan tokoh-tokoh pilihannya mulai bermunculan mendeklarasikan diri. Salah satunya adalah Gema Puan.
Sebelum deklarasi di Semarang, Gema Puan pertama kali dideklarasikan di Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Minggu, 10 Oktober 2021 lalu.
Baca Juga: Masih Lama, Sahabat Ganjar Sudah Deklarasikan Dukungan untuk Ganjar Pranowo Maju Pilpres 2024
Deklarasi Gema Puan disebut memiliki tujuan untuk menunjukkan bahwa Ketua DPR RI itu mempunyai dukungan sebagai Capres 2024.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gema Puan Jawa Timur Nanang Sutrisno pada Minggu, 10 Oktober 2021.
"Kami mendeklarasikan Puan Maharani Presiden Indonesia 2024. Dukungan ini bisa diberikan kapan saja, tetapi yang pasti kamu sudah menciptakan momentum," kata Nanang, dikutip SeputarTangsel.Com dari Antara, Senin, 1 November 2021.***
