Politisi Gerindra Desak Jokowi Evaluasi Harga PCR: Usut Tuntas Jangan Ada Dalih Pandemi Jadi Lahan Bisnis

- 27 Oktober 2021, 16:16 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman meminta Jokowi untuk segera melakukan evaluasi terkait polemik tes harga PCR sebagai syarat naik pesawat.
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman meminta Jokowi untuk segera melakukan evaluasi terkait polemik tes harga PCR sebagai syarat naik pesawat. /Instagram / @jokowi/

SEPUTARTANGSEL.COM - Keinginan presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menurunkan tes polymerase chain reaction (PCR) kembali menuai pro dan kontra.

Terkait harga PCR dan kewajiban melakukan tes PCR sebelum keberangkatan menggunakan pesawat, Jokowi menginstruksikan agar harga tes PCR diturunkan menjadi Rp300 ribu.

Usulan Jokowi terkait penurunan harga tes PCR menyita perhatian sejumlah kalangan tokoh dalam negeri.

Salah satunya adalah wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman yang juga turut menyoroti polemik tes PCR yang dijadikan sebagai syarat naik pesawat melalui cuitan akun Twitter pribadi @habiburokhman pada Selasa, 26 Oktober 2021.

Baca Juga: Humas Polri Unggah Video Brimob Bertugas di Hutan, Telepon Istri Baru Melahirkan, Netizen: Untung Musuh Gaptek

Habiburokhman menanggapi banyaknya kritikan dari rakyat mengenai karantina dan tes PCR sehingga perlu mendapatkan perhatian serius dari pemerintah.

"Banyak sekali keluhan rakyat soal karantina dan PCR, harus kita perhatikan benar," kata Habiburokhman, seperti dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter pribadinya pada Rabu, 27 Oktober 2021.

Dia mengatakan pemerintah semestinya melakukan evaluasi terhadap persoalan harga tes PCR yang terbilang relatif mahal.

"Soal kewajiban karantina - PCR dan harganya yg mahal banget harus benar2 kita evaluasi," ujar Habiburokhman.

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x