Lonjakan Covid-19 di Singapura dan Rusia, Dokter Koko Ingatkan Masyarakat Indonesia untuk Terus Berbenah

- 22 Oktober 2021, 09:57 WIB
Dokter Andi Khomeini Takdir ingatkan masyarakat Indonesia untuk terus berbenah melihat lonjakan Covid-19 di negara lain
Dokter Andi Khomeini Takdir ingatkan masyarakat Indonesia untuk terus berbenah melihat lonjakan Covid-19 di negara lain /Foto: Instagram @dr_koko28//

SEPUTARTANGSEL.COM – Sejak bulan Agustus 2021, Covid-19 gelombang kedua di Indonesia terus mengalami penurunan. Seiring dengan hal tersebut, di beberapa negara dunia justru mengalami lonjakan Covid-19, di antaranya Singapura dan Rusia.

Melihat fenomena lonjakan Covid-19 di Singapura dan Rusia, Dokter Andi Khomeini atau yang akrab disapa Dokter Koko mengatakan, seharusnya Indonesia sudah lebih paham dan punya persiapan.

Melalui akun media sosialnya, Dokter Koko pun mengingatkan masyarakat untuk terus berbenah.

Baca Juga: Prediksi Luhut: Gelombang Ketiga Covid-19 di Indonesia saat Natal 2021 dan Tahun Baru 2022

“Kawan-kawan dokter Singapura dan Rusia sedang sibuk. Menyusul dokter-dokter di Amerika Utara yang juga sedang sibuk tangani Covid-19,” ujar Dokter Koko sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitternya @dr_koko28, Jumat 22 Oktober 2021.

“Ini seperti kisah 3, 2, dan 1 semester lalu yang di-rewrite. Bedanya? Kita sudah sedikit lebih memahami dan sedikit lebih punya persiapan. Mari terus berbenah,” sambungnya.

Pernyataan Dokter Koko memang harus diwaspadai. Pasalnya menurut keterangan ketua Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, negara-negara tetangga Indonesia disebut sedang mengalami gelombang ketiga Covid-19.

“Memasuki bulan Agustus, Indonesia sudah mulai turun dari lonjakan kasus kedua. Namun, dunia justru mulai memasuki lonjakan kasus ketiga berbarengan dengan beberapa negara juga yang naik termasuk negara tetangga: Jepang, Singapura, dan Malaysia,” ujar Wiku Adisasmito pada Kamis, 21 Oktober 2021 kemarin.

Baca Juga: Profesor Zubairi Djoerban Khawatir Gelombang Ketiga: Jika Mampu Hindari, Covid-19 Akan Berakhir Jadi Endemi

Halaman:

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

x