Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Dibuka, Jokowi Ingatkan Pemangku Kepentingan Bersiap-siap

- 9 Oktober 2021, 15:12 WIB
Penyambutan Kedatangan Presiden Jokowi di Bali
Penyambutan Kedatangan Presiden Jokowi di Bali /Foto: FaceBook/ Presiden Joko Widodo/

SEPUTARTANGSEL.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh pemangku kepentingan di Bali bersiap.

Hal itu dilakukan guna menyambut kedatangan wisatawan jelang dibukanya Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada 14 Oktober mendatang.

Jokowi mengatakan, persiapan dilakukan guna mengendalikan penyebaran angka Covid-19 di Indonesia.

Baca Juga: Wisatawan Mancanegara Bisa Liburan di Bali Mulai 14 Oktober, Wajib Isolasi Mandiri di Hotel

"Pemerintah memutuskan untuk membuka penerbangan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, mulai 14 Oktober 2021. Aktivitas ekonomi Bali kembali dibuka, dan ini penting mengingat sumber utama penghasilan masyarakat berasal dari sektor pariwisata," tulisnya dikutip SeputarTangsel dari laman Facebook resminya @Presiden Joko Widodo, Sabtu 9 Oktober 2021.

Jokowi mengatakan, Bali harus belajar dari pengalaman negara lain dalam menghadapi Covid-19, termasuk pentingnya disiplin menjalankan protokol kesehatan.

"Dari pengalaman beberapa negara, vaksinasi sangat penting.  Di negara yang tingkat vaksinasinya tinggi, ketika aktivitas ekonomi dibuka, angka kasus kematiannya masih tetap rendah," tambah ayah kandung dari Wali Kota Solo Gibran Rakabuming ini.

Baca Juga: Jokowi Tunjuk Luhut Pimpin Komite Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Nicho Silalahi: Kaya Gak Ada Aja Putra Terbaik

Data yang dihimpun, di Provinsi Bali, per 8 Oktober 2021, vaksinasi telah mencapai 98 persen untuk dosis pertama dan lebih dari 80 persen untuk dosis kedua. 

"Melihat situasi tersebut, saya optimistis dan kita memutuskan pembukaan penerbangan internasional ke Bali," tambahnya.

Menurut mantan Gubernur DKI ini, pada masa pandemi, wisatawan asing yang datang ke Bali menurun hingga 97 persen, dan wisatawan nusantara menurun 27 persen sedangkan tingkat hunian kamar hotel di bawah 20 persen. ***

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah