SEPUTARTANGSEL.COM - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo secara mengejutkan memberi solusi bagi 56 pegawai KPK yang gagal dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Lewat konferensi pers persiapan pembukaan PON XX di kanal YouTube Divisi Humas Polri, Kapolri mengungkap bahwa dirinya berencana merekrut 56 pegawai KPK untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di instansi Kepolisian.
Terkait rencana itu, Kapolri bahkan telah menyurati Presiden Joko Widodo untuk menyampaikan keinginannya tersebut pada Jumat, 24 September 2021 yang lalu.
"Hari Jumat, 24 September yang lalu saya telah berkirim surat kepada Pak Presiden untuk memenuhi kebutuhan organisasi Polri terkait pengembangan tugas-tugas di Bareskrim Polri khususnya Ditpikor," ujar Listyo dikutip SeputarTangsel.Com dari YouTube Divisi Humas Polri pada Selasa, 28 September 2021.
Rencana Kapolri tersebut mendapat tanggapan beberapa tokoh dan pengamat politik.
Banyak yang mengapresiasi rencana Kapolri Listyo Sigit Prabowo, namun ada juga yang tidak setuju dengan rencana tersebut.
Berikut beberapa tanggapan para pengamat politik, berdasarkan hasil pengamatan SeputarTangsel.Com dari laman Twitter.