Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon ikut menanggapi peristiwa kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang, Banten pada Rabu dini hari pukul 01.45 WIB yang menewaskan 41 narapidana dan menyebabkan puluhan napi lainnya mengalami luka bakar.
Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya, Fadli Zon mengatakan kapasitas sebuah lapas yang melampaui batas sudah menjadi masalah klasik sejak lama.
"Kapasitas lapas yg lampaui batas tampung adalah masalah klasik dr waktu ke waktu," cuit Fadli Zon dikutip SeputarTangsel.com dari akun Twitter @fadlizon pada Kamis, 9 September 2021.
Fadli Zon juga menilai masalah tersebut sampai detik ini tidak ada perbaikan sehingga pemerintah dianggap gagal menyelesaikan persoalan tersebut.
"Ternyata tak ada perbaikan. Artinya pemerintah gagal selesaikan soal ini baik secara sistemik maupun fisik," lanjutnya.
Sementara itu, Fadli juga menegaskan bahwa Menkumham harus bertanggung jawab atas kejadian yang menewaskan 41 napi tersebut.
Baca Juga: Eks Imam Besar FPI Habib Rizieq Dikabarkan Bongkar Jenderal di Balik Kasus Munarman, Cek Faktanya
"41 Napi warga RI wajib dilindungi tumpah darahnya. Menkumham harus tanggung jawab," ungkap Fadli Zon.
Dalam cuitan selanjutnya, Fadli Zon malah meminta Menkumham harus mundur dari jabatannya.
"Harusnya mundur Menkumham ini," kata Fadli saat menanggapi cuitan tentang Amnesty Internasional yang mendesak Menkumham untuk mundur.
Cuitan dari Fadli Zon tersebut sontak mendapatkan berbagai macam komentar dari para netizen.
Baca Juga: BI Ngaku Tak Minta, IMF Transfer Rp90 Triliun, Netizen: Jebakan Pinjol Internasional
"Pakar bilang salah satu penyebab terbakarnya lapas tangerang karna over kapacity,dan masalah over kapasitas ini sdh terjadi sejak lama..kalu di komper dua hal di atas antara sebab akibat harusnya bisa di hindari," komen akun @AjagijigC.
"Bukannya kemarin awal pandemi udah pada dilepas?" tulis akun @juhaiman15.
"Ga ada malunya.. ga bakal mundur om.. sayang Ama gaji dan posisi strategis secara politik," ujar akun @ahmagun13.
Baca Juga: Bitcoin Halal Atau Haram? Ini Penjelasan Buya Yahya
"Ga ush mundur di bakar ajah br ngerasain panasnya gmn," kata akun @LLenpro.
"Kemaren waktu pemilu hampir 600 nyawa melayang..Alsan apalgi," ungkap akun @RintoSiswanto2.
"Di era now Nyawa sangat lah Murah," ucap akun @gila_hickey.***
