POPULER HARI INI: Viral Bupati Banjarnegara Soal Gus Dur, Dokter Eva Saksi Prabowo Hingga Maling Uang Rakyat

- 29 Agustus 2021, 23:11 WIB
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono kembali viral terkait video yang berisikan dirinya menyebut Gus Dur 'Picek'.
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono kembali viral terkait video yang berisikan dirinya menyebut Gus Dur 'Picek'. /Foto: Dok. Humas Pemkab Banjarnegara/

SEPUTARTANGSEL.COM - Bupati Banjarnegara Budhi Suwarno kembali menjadi perbincangan publik.

Ini terjadi setelah beredarnya video di media sosial terkait dirinya yang diduga menghina presiden RI terdahulu, Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

Dalam unggahan video seseorang yang dilihat oleh pemilik akun Twitter @H_Safardan_ pada Jumat, 27 Agustus 2021, Budhi Sarwono terlihat tengah menyebut Gus Dur sebagai yang bermata picek.

Baca Juga: Video Lama Hina Gus Dur 'Picek' Kembali Viral, Netizen Bela Bupati Banjarnegara

Berita ini merupakan salah satu dari tiga artikel terpopuler di kalangan pembaca SeputarTangsel.Com pada Minggu, 29 Agustus 2021 pagi hingga malam ini.

Berikut ulasan selengkapnya:

1. Kembali Viral, Bupati Banjarnegara Sebut Gus Dur 'Picek', Netizen: Tidak Pantas Jadi Panutan

Hal itu disampaikan oleh Budhi Sarwono ketika dirinya mengadakan rapat, dalam video yang beredar.

Baca Juga: Kesal Bupati Banjarnegara Sebut Nama Luhut dengan Penjahit, Ferdinand Hutahaean: Tidak Punya Etika!

Video tersebut berisikan komentar Bupati Banjarnegara yang menyebut Gus Dur yang pernah menutup Departemen Penerangan dan Kementerian Sosial.

"Oh gini pak sekda, itu dinas yang lain ditutup kabeh bae. Bubarna kabeh nggo PU kabeh. Tak tandatangani saiki. Gusdur seng picek bae nutup dinas penerangan karo sosial. Apa maning wincin seng matane melek," ujar Budhi Sarwono dalam video.

Baca selengkapnya: Kembali Viral, Bupati Banjarnegara Sebut Gus Dur 'Picek', Netizen: Tidak Pantas Jadi Panutan

2. Prabowo Subianto Sebut Dirinya Saksi Kepemimpinan Presiden Jokowi, Dokter Eva: Saya Saksi Bapak Melukai Kami

Ketua Dokter Indonesia Bersatu, Eva Sri Diana Chaniago menyoroti pernyataan Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra, Prabowo Subianto soal kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca Juga: Prabowo Subianto Puji-puji Kepemimpinan Presiden Jokowi, Refrizal: Apakah Masih Ingat pada Habib Rizieq?

Dokter Eva turut mengomentari pernyataan Prabowo Subianto yang menyebut dirinya sebagai saksi kepemimpinan Jokowi yang dinilai efektif dalam menangani Covid-19 di Indonesia.

Dokter Eva menyindir Ketum Partai Gerindra itu dengan menyebut dirinya sebagai saksi dari Prabowo Subianto yang telah melukainya.

Baca selengkapnya: Prabowo Subianto Sebut Dirinya Saksi Kepemimpinan Presiden Jokowi, Dokter Eva: Saya Saksi Bapak Melukai Kami

3. Forum Pimred PRMN Sebut Koruptor dengan Maling, Rampok dan Garong Uang Rakyat, Jangan Kaburkan Makna Kejahatan

KPK disebut akan mengganti istilah koruptor dengan sebutan 'Penyintas Korupsi' di masa depan.

Baca Juga: Koruptor Adalah Maling Uang Rakyat, Dipermalukan Merupakan Hukuman yang Pantas Menurut Quraish Shihab  

Alasannya, para koruptor yang sudah menjalani masa hukuman dianggap telah mendapatkan pelajaran berharga yang bisa disebarluaskan kepada masyarakat.

Alih-alih bersepakat dengan istilah 'penyintas korupsi', 170 lebih Pemimpin Redaksi media yang bernaung di bawah Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) justru memilih istilah yang lebih tegas.

Baca selengkapnya: Forum Pimred PRMN Sebut Koruptor dengan Maling, Rampok dan Garong Uang Rakyat, Jangan Kaburkan Makna Kejahatan ***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah