Kilang Balongan Terbakar, DPR Minta Pemerintah Tidak Kalah dengan Mafia Impor Minyak

- 30 Maret 2021, 09:20 WIB
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto /Foto: Dok. PKS/


SEPUTARTANGSEL.COM - Pemerintah diminta lebih serius membangun kilang baru pascakebakaran Kilang Balongan, Indramayu, Jawa Barat pada Senin, 29 Maret 2021 kemarin.

Pasalnya, Kilang Balongan itu dinilai memiliki dampak besar terhadap jumlah produksi bahan bakar minyak (BBM) nasional. Dengan demikian, pemerintah disarankan agar tidak menunda-nunda pembangunannya.

Hal ini disampaikan oleh anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto dalam keterangannya dengan meminta pemerintah agar tidak lamban untuk melakukan pembangunan pasca kebakaran kilang tersebut.

Baca Juga: Ditemukan Atribut FPI dalam Penangkapan Teroris di Jaktim, Mustofa: Maslih Kencling, Perawatan Tak Sembarangan

Baca Juga: Kode Redeem Free Fire FF Terbaru Selasa 30 Maret 2021, Segera Klaim Banyak Hadiah Menarik

"Pemerintah tidak boleh menunda-nunda dan kalah dari mafia impor minyak," kata Mulyanto di Jakarta, dikutip dari Antara, Selasa 30 Maret 2021.

Mulyanto mengatakan bahwa pemerintah terpaksa harus melakukan impor BBM, karena kebakaran yang melanda Kilang RU VI Balongan milik Pertamina tersebut berdampak pada jumlah produksi BBM nasional.

Pemerintah harus bekerja keras, menurut Mulyanto, selama ini pengembangan dan pembangunan kilang minyak masih sangat lamban.

Baca Juga: Mantan GAM Ikut Hadiri Acara Ini, Apa Permintaan Mereka?

Baca Juga: Konsumsi Gula Pasir Meningkat di Bulan Ramadan, Kenali Perbedaannya

Halaman:

Editor: Muhammad Hafid


Tags

Terkait

Terkini

x