Dalam hal ini, Andi mengaku bahwa salah satu Pendiri Universitas Pertahanan itu menghormati Presiden.
"AHY sendiri dengan maksud baik berkirim surat saat itu karena hormati Presiden,"
Kudeta Deli Serdang disebut Kudeta Keblinger. Sudah ketauan rencananya dan sempat dicegah AHY 1 Februari 2020 tetap dilakukan oleh Pak Moeldoko dkk. Mereka anggap tak mungkin AHY bisa atasi kudeta. AHY sendiri dengan maksud baik berkirim surat saat itu karena hormati Presiden.— AndiArief_ID (@AndiArief_ID) March 11, 2021
Sebelumnya, diketahui KSP Moeldoko ditunjuk sebagai Ketua Umum Partai Demokrat melalui KLB.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Sumedang, 27 Meninggal Dunia dan 39 Dirawat di RSUD Sumedang
Namun, KLB tersebut dianggap ilegal dan inkonstitusional karena melanggar peraturan partai.
Selain itu, KLB itu juga tidak mendapat izin dari Majelis Tinggi Partai Demokrat.***