KLB Demokrat Jadikan Moeldoko Ketum, Mahfud MD Bocorkan Reaksi Jokowi

- 11 Maret 2021, 14:38 WIB
Mahfud MD dan alm. Artijo Alkostra, berbatik biru, hakim yang dijuluki algojo koruptor
Mahfud MD dan alm. Artijo Alkostra, berbatik biru, hakim yang dijuluki algojo koruptor /ANTARA/

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Sumedang, 27 Meninggal Dunia dan 39 Dirawat di RSUD Sumedang

Ia menerangkan bahwa Moeldoko sama sekali tidak bercerita atau memberitahu soal dirinya yang hendak mengikuti KLB Demokrat.

Menko Polhukam mengaku baru mengetahui keterlibatan Moeldoko dalam KLB itu pada malam hari usai diselenggarakannya KLB.

Mantan Menteri Pertahanan itu mengaku tidak menyangka bahwa akan ada kisruh gerakan pengambilalihan Partai Demokrat yang diketuai oleh AHY tersebut.

"Sampai Kamis pagi kita tidak tahu kalau akan ada KLB, baru sorenya itu baru ribut orang sudah sampai di Medan semua. Saya bilang hebat juga nih gerakan diam-diamnya tiba-tiba meledak di Medan," tuturnya.

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Minta KPK Periksa Gubernur Anies Baswedan Terkait Dugaan Kasus Korupsi Rumah DP 0 Rupiah

Baca Juga: Mantan Mufti Agung Yerusalem Sekaligus Imam Masjid Al-Aqsa, Syekh Ikrima Sabri Ditangkap Polisi Israel

Lebih lanjut, Mahfud MD menerangkan bahwa jika Jokowi ikut campur dan melarang KLB Demokrat ini, nantinya akan muncul lagi kritik terhadap Presiden RI ke-7 itu.

"Itu juga akan ada yang protes lagi, 'apa itu kan hak politik, sejak dulu nggak ada orang melarang begitu', akan ada orang yang bilang begitu," katanya dengan jelas.

Ketika ditanya soal tanggapan mengenai tudingan istana ikut terlibat dalam KLB Demokrat ini, Mahfud MD menegaskan bahwa Jokowi secara pribadi tidak merasa terganggu dengan kisruh yang terjadi di Demorkat, yang melibatkan pejabat istana.

Halaman:

Editor: Muhammad Hafid


Tags

Terkait

Terkini