SEPUTARTANGSEL.COM - Salah satu Politikus dari Partai Demokrat, Andi Mallarangeng menyebut bahwa gerakan kudeta Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dari Partai Demokrat yang diduga dilakukan oleh Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sudah disetujui oleh berbagai pihak.
Di antaranya yaitu 'Pak Lurah' dan sejumlah menteri di lingkungan Istana, termasuk Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.
Adapun yang dimaksud dengan 'Pak Lurah' oleh Andi, yakni Pimpinan para menteri atau mengacu kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga: Duga Habib Rizieq Terlibat ISIS, Luqman Hakim: Manusia Indonesia Mudah Dikibuli dengan Kebohongan
Terkait isu ini, Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun mengatakan bahwa gerakan untuk merebut kepemimpinan partai di Indonesia sudah biasa.
"Karena kepemimpinan partai itu biasa berganti. Kalau kita lihat partai-partai yang berada di parliamentary threshold, yang lolos parliamentary threshold, partai mana yang tidak mengalami gejolak kepemimpinannya? Semua mengalami gejolak ya," kata Refly seperti dikutip Seputartangsel.com dari kanal YouTube Refly Harun pada Sabtu, 6 Januari 2021.
Oleh karena itu, menurut Refly apa yang terjadi dengan Partai Demokrat hari ini adalah hal yang sudah biasa.