Innalillahi, Gus Mus Berduka Atas Wafatnya KH Atabik Ali

- 6 Februari 2021, 18:33 WIB
KH Atabik Ali, kiai sepuh Nahdlatul Ulama, putra KH Ali Maksum pendiri Ponpes Krapyak, Sewon, Bantul DI Yogyakarta.
KH Atabik Ali, kiai sepuh Nahdlatul Ulama, putra KH Ali Maksum pendiri Ponpes Krapyak, Sewon, Bantul DI Yogyakarta. /Foto: Instagram @s.kakung/

SEPUTARTANGSEL.COM – Innalillahi, umat kehilangan lagi seorang ulama terkemuka.

Kiai sepuh Nahdlatul Ulama, KH Atabik Ali meninggal dunia pada Sabtu, 6 Februari 2021 pukul 13.38 siang.

Kabar wafatnya, ulama dari Yogyakarta itu disampaikan di akun facebook dan Instagram KH Mustofa Bisri @s.kakung.

Baca Juga: Herniati Mencari Anaknya, Julianti yang Sudah Terpisah 23 Tahun

Baca Juga: Warga Kecam Kudeta, Jenderal Militer Matikan Internet Myanmar

“Innalillahi wainna ilaihi roojiuun. Hari ini menerima berita duka: saudaraku, putera Kiaiku, KH Atabik Ali bin KH Ali Maksum telah berpulang ke rahmat Allah," tulis KH Ahmad Mustofa Bisri yang akrab disapa Gus Mus.

KH Atabik Ali adalah seorang ulama senior NU. KH Atabik Ali juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Ali Maksum Krapyak.

Pondok beralamat di Panggungharjo, Sewon, Bantul ini didirikan oleh Almarhum KH Ali Maksum, ayah dari KH Atabik Ali.

Baca Juga: Setelah Hampir 1 Tahun Pandemi, China Izinkan WHO Kunjungi Wuhan

Baca Juga: Mensos Risma Resmikan Kafe dan Bengkel Pembuatan Sepatu Mantan Pecandu Narkoba, Begini Detailnya

KH Ali Maksum, seorang ulama kharismatik yang dihormati, baik oleh warga Nahdliyin maupun di luar NU.

Semasa hidup, KH Ali Maksum pernah menjabat sebagai Rais Aam PBNU.

KH Atabik dikabarkan meninggal dunia di RS, namun belum diperoleh informasi tentang sakit yang diderita.

Tidak dijelaskan dalam postingan Gus Mus penyebab wafatnya KH Atabik.

Baca Juga: PDIP Ragukan Penghargaan TUMI, Refly Harun: Anies Punya Kemampuan Jadi Pemimpin Internasional

Baca Juga: Ayu Ting Ting Kena Razia Ganjil-Genap Bogor, Dipaksa Putar Balik

Namun, di postingan yang langsung dibanjiri dengan ucapan bela sungkawa dari netizen, Gus Mus memanjatkan doa.

“Semoga amal-amal baik almarhum diterima oleh Allah dan kesalahan-kesalahan diampuni-Nya. Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fu ‘anhu wa akrim nuzullahu waj’aliljannata matswah. Al Fatihah.”

Di akhir postingan, Gus Mus menutup dengan doa untuk keluarga almarhum KH Atabik.

“Semoga keluarga besar yang ditinggalkannya diberi tambahan ketabahan dan kesabaran. ‘Azhzhamllahu ajrahum wa ahsana ‘aza -ahum. Aamiin,” tulisnya.

Baca Juga: Jakarta Lockdown Akhir Pekan, Hoaks, dari Pesan WA Ini Bantahan Anies

Baca Juga: Indonesia Raih 'Best Creative Destination' di Ajang Creative Tourism Award

Anas Urbaningrum, mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat adalah salah seorang menantu almarhum.

Semasa hidup, KH Atabik Ali juga bersahabat dengan Wakil Presiden RI, KH Ma’ruf Amin.

Ketika mencalonkan diri sebagai wakil presiden RI dua tahun silam, Ma’ruf Amin pernah berkunjung ke Pondok Pesantren Ali Maksum.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x