Jokowi Luncurkan Bank Syariah Indonesia, Sampaikan 4 Titipannya

- 1 Februari 2021, 17:11 WIB
Presiden Jokowi resmikan Bank Syariah Indonesia (BSI)
Presiden Jokowi resmikan Bank Syariah Indonesia (BSI) /youtube Sekretariat Presiden /

SEPUTARTANGSEL.COM- Presiden Jokowi hari ini meresmikan berdirinya Bank Syariah Indoensia (BSI). 

Berdirinya BSI ini menjadi perhatian tersendiri, apalagi Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim tertinggi di dunia. 

Sehingga Presiden Jokowi optimis bahwa berdirinya BSI akan membawa dampak positif bagi perekonomian bangsa.

Baca Juga: Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Surati Presiden Jokowi, Ada Apa?

Baca Juga: Kampanye Jakarta Bermasker Kapolda Metro Jaya, Sebar 100 Ribu Masker Untuk Masyarakat Selama Dua Pekan

"Saya meyakini bahwa ekonomi syariah Indonesia akan tumbuh sangat cepat," ujar Presiden Jokowi dalam peresmian secara virtual melalui Akun Media Sosial YouTube Sekretariat Presiden (Setpres) pada Senin 1 Februari 2021.

Dengan berkembangnya ekonomi syariah, lanjut Presiden, secara langsung akan berdampak pada kesejahteraan seluruh rakyat. Yang artinya dapat berkontribusi secara langsung terhadap pertumbuhan setiap sektor dalam perekonomian bangsa.

Baca Juga: Caca Tengker, Adik Nagita Slavina Melahirkan Anak ke-2, Tulis Pesan Haru

Baca Juga: Kamu Senang Shopping? Coba Cari Tahu Tipe yang Manakah Kamu

Pada sambutannya Presiden menitipkan empat pesannya, 

Pertama, BSI harus menjadi bank universal bagi seluruh masyarakat Indonesia. Artinya, keberadaan bank ini harus dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.

"Artinya harus inklusi yang tetap menyambut baik siapapun yang ingin menjadi nasabah," tutur Presiden.

Yang kedua BSI juga harus mampu memaksimalkan penggunaan teknologi digital sehingga mempunyai cakupan yang lebih luas dengan menggunakan ruang digital.

Baca Juga: CEK FAKTA: Jokowi Tunjuk Risma Gantikan Anies Baswedan Jadi Gubernur DKI Jakarta

Baca Juga: Pemerintah Berencana Ganti Swab Test dengan Metode Test Saliva, Apa itu?

"Bisa memaksimalkan penggunaan teknologi digitalisasi ini wajib agar bisa menjangkau mereka yang selama ini belum terjangkau oleh layanan perbankan," pesan Jokowi.

Yang ketiga, BSI harus menarik minat para generasi milenial, untuk menjadi nasabah. Karena jumlah milenial sangat besar yakni mencapai angka 25,87 persen dari seluruh jumlah penduduk dalam negeri. Dan ini harus ditargetkan oleh BSI dalam beberapa waktu ke depan.

Baca Juga: Program 100 Hari Kerja Kapolri Listyo Sigit, Jalankan ETLE Nasional Mulai Maret

Baca Juga: Temuan Cetakan Kaki Anjing di Lantai Sebuah Rumah Abad ke-5 Berusia 1.500 Tahun

Empat, BSI harus mampu memfasilitasi seluruh nasabah dari berbagai segmen tingkatan perekonomian dalam negeri. Maksudnya, dapat menjangkau kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sehingga, membawa dampak positif bagi keberlangsungan pelaku usaha tersebut.

"Memfasilitasi nasabah agar cepat naik kelas dan menjadi tulang punggung ekonomi negara," tutup presiden.***

Editor: Tining Syamsuriah

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x