SEPUTARTANGSEL.COM - Keputusan Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi untuk menggunakan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk vaksinasi menimbulkan pro dan kontra.
Setelah sebelumnya dikritisi oleh Pengamat Politik Rocky Gerung yang meragukan keabsahan data KPU, kini langkah tersebut justru diapresiasi oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.
Tito sangat mengapresiasi langkah Budi karena menurutnya data yang telah diverifikasi oleh KPU merupakan data faktual dan valid.
Baca Juga: Cek Fakta: Setelah Suntik Vaksin, Dokter di Palembang Meninggal Dunia
Baca Juga: Cek Fakta: Julio Iglesias Meninggal Dunia Karena Covid-19
"Pak Menkes saya memberikan hormat betul, karena beliau mengambil data mengenai penduduk yang usia 17 ke atas dari data KPU," kata Tito dalam keterangan Puspen Kemendagri, seperti dikutip Seputartangsel.com dari PMJ News pada Selasa, 26 Januari 2021.
"Awalnya data mentahnya dari Dukcapil Kemendagri, dan kemudian diverifikasi oleh KPU door to door, verifikasi faktual coklit, sehingga datanya valid," lanjutnya.
Secara lebih lanjut, Tito juga menghimbau agar Pemerintah Daerah (Pemda) melakukan pendataan dan inventarisasi data penerima vaksin yang akan mendapatkan skala prioritas.
Baca Juga: Cek Fakta: Menteri Agama Yoqut Tak Lagi Anggarkan Dana Untuk Pesantren