Pengamat Bilang Wacana Gaji Rp 9 Juta Untuk PNS Sangat Melukai Hati Rakyat

- 31 Desember 2020, 10:32 WIB
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia Tjahjo Kumolo, S.H.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia Tjahjo Kumolo, S.H. /Dok. Menpan RB/

SEPUTARTANGSEL.COM - Wacana kenaikan gaji minimum PNS dan ASN menjadi 9 Juta pada 2021 dinilai  kebijakan yang kurang elok di tengah kemerosotan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Pengamat kebijakan publik, Trubus Rahadiansyah menilai rencana pemerintah menaikkan gaji aparatur sipil negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) di tengah pandemi Covid-19 sangat menyakiti hati rakyat. Sebab ia menilai masih banyak masyarakat yang terkendala secara ekonomi di tengah pandemi.

Trubus mengkhawatirkan kebijakan tersebut akan memicu polemik di mata publik terutama bagi mereka yang tidak mendapatkan fasilitas serupa.

Baca Juga: Habib Rizieq Shihab Tolak Tandatangani Berita Acara Perpanjangan Penahanan

Baca JugaLangsung Gerak Cepat, Siapa 19 Deklarator Front Persatuan Islam?

"Menurut saya rencana kenaikan itu justru menyakiti masyarakat. ASN ini kan lembaga pelayanan masyarakat. Kalau menyakiti yang dilayani kan jadi masalah. Khawatirnya malah menimbulkan persepsi buruk bagi ASN," katanya dalam sebuah webinar, Rabu 30 Desember 2020.

Trubus menjelaskan saat ini Indonesia sedang mengalami situasi bencana dan kedaruratan kesehatan. Artinya, kata dia, negara sedang tidak berada di situasi normal karena resesi perekonomian yang menyebabkan banyak orang harus menganggur.

Dengan ketidakpastian situasi kesehatan maupun ekonomi yang menjadi dampak akan wabah yang berkepanjangan, ia pun tak yakin keputusan meningkatkan gaji ASN bisa diterima dengan baik oleh masyarakat luas.

"Daya beli masyarakat turun drastis, konsumsi rumah tangga juga memprihatinkan, ada yang tabungannya sudah habis karena Covid-19. Nah ini kalau dinaikkan bisa memicu terjadinya kecemburuan sosial terutama pekerja informal," tuturnya.

Halaman:

Editor: Fandi Permana


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x