Bantah Adanya Rekomendasi Gibran, PT Sritex: Tidak Mendapatkan Rekom

- 21 Desember 2020, 13:20 WIB
Jajaran manajemen Sritex saat melakukan inspeksi langsung.
Jajaran manajemen Sritex saat melakukan inspeksi langsung. /Foto: Instagram/@sritexindonesia/

Ya, nama Sritex disebut-sebut terkait kasus dugaan korupsi itu lantaran mendapatkan rekomendasi dari Gibran Rakabuming Raka yang baru saja memenangkan pertarungan sebagai Wali Kota Surakarta dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020.

Namun, dia membenarkan bahwa PT Sritex turut berpartisipasi dalam kegiatan Bansos yang dimulai dari pertemuan antara pihak Kementerian Sosial (Kemensos) dan perseroan.

“Kami mendapatkan pesanan goodie bag bansos setelah di approach oleh pihak Kemensos. Kami diberi tahun bahwa kebutuhan goodie bag memang mendesak,” imbuhnya.

Baca Juga: Tidak Perlu Daftar, Ini Cara Mudah Agar Dapat Bantuan Rp1 Juta dari Kemendikbud

Baca Juga: Staf Kedubes Jerman Sambangi FPI, Kemenlu Minta Klarifikasi

Joy menyebut pihak Kemensos melakukan approach kepada Sritex sejak bulan April 2020 lalu dan selesai mengerjakan order pada November 2020. Sayang, ketika PortalJogja mencoba menanyakan jumlah besaran penyediaan goodie bag tersebut yang disediakan PT Sritex, Joy belum menjawabnya.

Sebagaimana diketahui, nama Gibran Rakabuming Raka dan juag PT Sritex terseret dugaan korupsi Bansos Covid-19 setelah sebuah laporan investigasi yang dikeluarkan salah satu media nasional menyebut dugaan keterlibatan mereka. Tak pelak, hal itu langsung memantik komentar sejumlah tokoh politik di Tanah Air.

Salah satunya politikus Partai Demokrat Andi Arief yang memunculkan pernyataan lewat akun Twitter pribadinya, @Andiarief_, Minggu, 20 Desember 2020 menanggapi pemberitaan yang menyinggung nama Gibran dan partai politik yang menaunginya, PDIP.

Baca Juga: Daftar Lengkap Penerima Bantuan UMKM Rp2,4, Cek Melalui https://eform.bri.co.id/bpum

Baca Juga: Demokrat Bawa Nama Jokowi Usai Gibran Rakabuming Diduga Terseret Kasus Korupsi Bansos Covid-19

Halaman:

Editor: Muhammad Hafid


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x