Azan 'Hayya Alal Jihad' Viral di Media Sosial, Begini Kata FPI

- 30 November 2020, 22:26 WIB
Seorang muazin mengumandangkan azan dengan lapal 'hayya Alaljihad' yang disaksikan belasan orang dengan salah satu latar belakang foto Habib Rizieq.
Seorang muazin mengumandangkan azan dengan lapal 'hayya Alaljihad' yang disaksikan belasan orang dengan salah satu latar belakang foto Habib Rizieq. /Tangkapan Layar/Twitter/@amrudinnejad__/

SEPUTARTANGSEL.COM - Video lafaz azan 'hayya alal jihad' bikin heboh jagat maya saat ini.

Belum jelas dari mana asal video yang beredar dengan beragam versi kumandang dan terlanjur viral di media sosial.

Wakil Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Aziz Yanuar pun angkat bicara soal azan yang lafaznya berbeda dari kumandang azan pada umumnya itu.

Baca Juga: Dilarang Merekam Kebrutalan Polisi, Warga Prancis Unjuk Rasa

Baca Juga: Habib Rizieq Muncul di Video, Ini yang Diucapkannya

Aziz membenarkan bahwa salah satu azan yang menyelipkan kata jihad memang ada di masjid yang berada di sekitar lingkungan Petamburan, Jakarta Pusat.

Aziz mengatakan, seruan seperti itu wajar karena masyarakat menganggap ada ketidakadilan.

"Iya benar. Macam-macam itu di mana-mana ada. Ada di Petamburan, ada di Bogor. Menyuarakan ketidakadilan dengan azan," ungkap Aziz saat dihubungi awak media, Senin 30 November 2020.

Baca Juga: Tak Ada Korban Jiwa, 4.000 Lebih Warga Mengungsi Akibat Erupsi Gunung Api IIi Lewotolok

Baca Juga: Bareskrim Polri Selidiki Video Azan Hayya Alal Jihad

Ia menilai kumandang azan dengan lafaz jihad wajar, karena menilai ada ketidakadilan kepada ulama yang tak sepaham dengan pemerintah.

Ia meminta ada perlakuan yang sama di mata hukum, akhirnya umat pun bergerak dengan mengumandangkan azan itu.

Baca Juga: Bosan di Penjara, Jerinx SID Bikin Cerpen Tentang Covid-19, Ini Isi Ceritanya

Baca Juga: Manajemen RS UMMI dan Mer-C Penuhi Panggilan Polres Bogor Kota

"Saya rasa itu wajar karena masyarakat melihat ketidakadilan melihat kezaliman luar biasa kepada ulama dan habaib karena tidak sepaham dengan pemerintah. Kan seharusnya tidak seperti itu, masyarakat kan diajarin pemerintah demokrasi Pancasila seperti apa menghargai pendapat, keadilan, dan kesetaraan di depan hukum," ujar Aziz.

"Tapi pemerintah dan aparat keamanan diduga memperlihatkan hal sebaliknya. Ya wajar kalau rakyat marah makanya saya memiliki pandangan, perlakukan hukum dengan baik sesuai asas-asas keadilan," sambungnya.

Baca Juga: Viral Azan Hayya Alal Jihad, PP Muhammadiyah Minta Aparat Segera Bertindak

Baca Juga: CDC Peringatkan Efek Samping Vaksin Covid-19 dari Pfizer dan Moderna

Terkait apakah azan tersebut ada hubungannya dengan instruksi FPI, Aziz menegaskan bahwa FPI tidak terlibat dalam azan jihad itu.

"Gak ada. FPI tidak bikin komando atau instruksi ke umat. Murni gerakan dari umat yang tergerak hatinya untuk bikin azan itu," tutup Aziz.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x