SEPUTARTANGSEL.COM- TNI bekerja sama dengan Kepolisian memburu otak pelaku penembakan istri anggota TNI di Semarang yang videonya tersebar di media sosial beberapa waktu lalu.
Korban bernama Rina Wulandari yang ditembak oleh orang tak dikenal sepulang menjemput anaknya dari sekolah.
Peristiwa penembakan tersebut terekam jelas di CCTV yang ada di dekat rumah korban.
Polres Semarang Kota telah berhasil menangkap pelaku beserta kendaraan yang digunakannya.
Meski begitu, Polisi masih memburu otak pelaku penembakan yang diduga suami korban berinisial Kopda M.
Perburuan Kepolisian terhadap pelaku penembakan istri TNI didukung TNI.
TNI ikut menyebarkan foto pelaku yang bernama Kopda Muslimin.
"TNI secara resmi merelease wajah Kopda Muslimin anggota Yonarhanud 15/DBY yang diduga terlibat dalam penembakan di Semarang," unggahan Instagram @infokomando.official pada Minggu 24 Juli 2022.
"Bagi masyarakat yang mengetahui keberadaan yang bersangkutan segera lapor ke kantor TNI terdekat. DM mimin IG @infokomando.official juga bisa untuk dilakukan respon cepat," lanjutnya.
Sebelumnya Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dengan tegas telah memerintahkan TNI untuk menangkap Kopda Muslimin.
Baca Juga: Update Penembakan Brigadir J, Data Rekaman CCTV di Rumah Kadiv Propam Nonaktif Ferdy Sambo Ditemukan
Jenderal Andika Perkasa menyebut keterlibatan Kopda Muslimin dalam penembakan istrinya telah diperkuat dengan adanya saksi-saksi dan bukti elektronik.
"Sudah pemeriksaan bukan hanya saksi, tapi juga dari elektronik dan semuanya mengarah ke sana. Jadi itulah yang kami dapatkan sejauh ini," kata Andika kepada wartawan di Mako Kolinlamil, Jakarta Utara, Jumat 22 Juli 2022.
Selain itu Andika juga menjelaskan bahwa Kopda M menghilang sejak penembakan itu terjadi.
Hingga kini TNI akan terus memburu hingga ditemukan.
Andika juga menjelaskan bahwa peristiwa tersebut berlatar belakang adanya asmara. Disinyalir Kopda M menjalin asmara dengan perempuan lain. ***