SEPUTARTANGSEL.COM- Kabar akan adanya gelombang demonstrasi mahasiswa ke Istana Presiden pada Senin, 11 April 2022 ternyata membuat para pejabat sibuk.
Termasuk Menko Polhukan Mahfud MD. Melalui akun twitternya @mohmahfudmd mencuitkan kegiatannya melakukan rakor terbatas atau Rakortas yang memastikan Pemilu 2024 akan digelar.
Dalam cuitannya Mahfud mengatakan bahwa Rakortas Polkam yang digelar untuk memastikan Pemerintah melakukan tahapan Pemilu sesuai UU.
"Rakortas polkam td dihadiri oleh Mendagri, Mensesneg, Ka. BIN, Panglima TNI, Menhub, Ka. KSP, Polri. Salah satu yg dibahas adl Pemerintah memastikan bhw tahapan pemilu 2024 berjalan sesuai UU," kata Mahfud MD pada Sabtu, 9 April 2022.
Mahfud juga mengungkap bahwa Presiden akan melantik KPU dan Bawaslu yang baru pada Selasa depan.
"Makanya Selasa depan Presiden akan melantik KPU dan Bawaslu yg baru periode 2022-2027," ujarnya.
Masa tugas KPU periode 2017-2022 yang dipimpin oleh Arif Budiman dan Ilham Saputra serta Bawaslu 2017-2022 yang dipimpin oleh Abhan akan berakhir Senin, 11 April 2022.
"Makanya Selasa tgl. 12-4-22 Presiden langsung melantik yg baru agar tdk ada keterputusan pelaksanaan tahapan," tambah Mahfud.
Menanggapi cuitan Mahfud tersebut, beberapa Netizen justru menanggapinya sebagai kepanikan pemerintah.
Pasalnya beredar kabar para mahasiswa yang tergabung dalam Mahasiswa Seluruh Indonesia akan melakukan demo menolak penundaan Pemilu 2024 dan menolak Jokowi 3 periode.
Pemilik akun @edy_obeng21 dalam kolom komentar cuitan Mahfud MD melontarkan komentar kepanikan Pemerintah.
"Kalau udah banyak demo mulai panik, kemarin knpa pakek buka wacana perpanjangan apalagi 3 periode. Rakyat sedang sulit jgn dipersulit dgn haus kekuasaan dr pada rakyat marah," kata @edy_obeng21.
Baca Juga: Wow, Aliran Dana Binomo ke Kepulauan Karibia Capai 7,9 Juta Euro
"Rakyat melihat dan menunggu politik ini mengarah kemana pak.
sudah terlalu gaduh, di pos ronda pun gaduh 3 periode. padahal posisi kita pemulihan ekonomi dan ini moment ramadhan dan lebaran,dimana konsumsi akan https://tinggi.tp kenapa banyak kegaduhan," komentar @basunendro.
"Tadinya mentrinya langsung sungai buka wacana 3 priode atau penambahan lah.. Kenapa dikasi angin sampai2 ngumpulin kepala Desa, jgn salahkan klu ada reaksi jg dari mahasiswa dan masyarakat, hidup sdh sangat susah Bos," keluh @bajora_pulungan.
"Coba dari kemarin kayak gini, menteri2 nya gak kebanyakan faafiifuuu...," ujar @pujihariyanto1.
"Giliran dah rame....baru keliatan kerja....," komentar @rahmiabadi.
"Ini bukan gara² besok lusa ada demo besar-besaran kan pak?" tanya @Fandisopan_SRG.
"Tes gelombang, ternyata ombaknya besar," komentar @Dedy_psh.
Baca Juga: 6 Klub Sepak Bola Diduga Terima Dana Investasi Bodong, Salah Satunya Klub di Liga 1
"Wkwk kelabakan ya Prof? Ga gerak cepat bisa jd liat bgt haha," komentar @el_avraham.
"Takut ya gelombang demi semakin membesar," kata @awaluddin65. ***