SEPUTARTANGSEL.COM - Akhirnya pemerintah pusat mengungkapkan wilayah sebaran pandemi Virus Corona (COVID-19) di tanah air.
Setidaknya, hingga Senin 16 Maret 2020, 117 kasus positif Corona tersebar di 8 provinsi, dengan 8 orang dinyatakan sembuh, dan 5 orang meninggal.
Baca Juga: Social Distancing Measure, Presiden Jokowi Pimpin Rapat Kabinet Secara Online
Termasuk di Provinsi Banten yang ditemukan di wilayah Tangerang Raya (Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan).
Juru Bicara Pemerintah untuk Kasus Virus Corona Achmad Yurianto mengungkapkan, 21 kasus terbaru yang diumumkan Minggu 15 Maret 2020, 19 kasus berada di daerah DKI Jakarta, dan 2 kasus di Jawa Tengah.
Baca Juga: Anggota Komisi IX DPR RI, Kurniasih Mufidayati: Segera Tutup Pintu Masuk dari Luar Negeri
Kasus Virus Corona yang berada di DKI Jakarta merupakan hasil dari pengembangan contac tracing dari kasus sebelumnya.
"Untuk peta persebarannya yakni DKI Jakarta, Jawa Barat (Kab. Bekasi, Depok, Cirebon, Purwakarta, Bandung), Banten (Kab. Tangerang, Kota Tangerang, Tangerang Selatan), Jawa Tengah (Solo), kalimantan Barat (Pontianak), Sulawasi Utara (Manado), Bali dan Yogyakarta," kata Yurianto.
Data update pasien positif Virus Corona tersebut, selanjutnya akan dikirim ke Rumah Sakit, guna kepentingan tim dokter yang merawat pasien supaya dokter bisa menyampaikan ke pasien kenapa dia diisolasi.
Baca Juga: Hoaks Rumah Pasien COVID-19 Dipasangi Police Line di Gang Salak, Pamulang
"Dokter pun harus menyampaikan ke Dinkes setempat karena ini penting dalam konteks untuk tracing,"ujar Achmad Yurianto.
Dinkes dalam hal ini, Kadinkes (kepala Dinas Kesehatan) akan berbicara dengan Kepala Daerah masing-masing untuk disampaikan ke masyarakat dengan strategi daerah masing-masing. (*)