SEPUTARTANGSEL.COM - Beredar sebuah video yang memperlihatkan ketiga perempuan sedang menginjak kitab suci Al-Qur'an secara bergiliran di media sosial atau medsos.
Video ketiga perempuan yang menginjak Al-Qur'an itu diketahui pertama kali diunggah oleh akun Instagram @imam_alghazali2507 pada Jumat, 19 November 2021.
Aksi ketiga perempuan yang menginjak-injak Al-Qur'an itu pun menjadi tontonan warga, mulai orang dewasa hingga anak-anak.
Hingga saat artikel ini ditulis, lokasi pembuatan video ketiga perempuan menginjak-injak Al-Qur'an itu belum diketahui.
Menanggapi video tersebut, tokoh Nahdlatul Ulama Umar Hasibuan atau yang akrab disapa Gus Umar pun ikut angkat suara.
Gus Umar bahkan marah besar dan menyebut ketiga perempuan itu jahanam dan biadab.
"Kalian bersumpah knp Al Qur’an kalian injek ibu2 Jahannam dan biadab," kata Gus Umar, dikutip SeputarTangsel.com dari akun Twitter @umar_hasibuan75 pada Sabtu, 20 November 2021.
Baca Juga: Seorang PNS di Aceh Gugat Warisan pada Orang Tuanya, Gus Umar: Anak Durhaka dan Biadab
Gus Umar juga meminta agar pihak kepolisian segera menangkap para pelaku di dalam video.
"Tlg polisi tangkap mrk ini," tegasnya.
Selain Gus Umar, video penginjakkan Al-Qur'an itu juga memancing kemarahan netizen.
"Orang2 ini sepertinya tidak mengerti karena kebodohannya. Mereka melakukan sumpah untuk menyelasaikan masalah dengan cara menginjak AlQur'an," komentar akun @J_Mustofa.
Baca Juga: Puan Maharani Abaikan Interupsi Anggota DPR RI Fraksi PKS, Gus Umar: Kayak DPR Milik Partainya Doang
"Ini orang sdh kampungan bodo tetapi kelakuan syetan," ujar akun @keursahdi.
"Ga gitu prakteknya markonaah, sumpah atas Al Qur'an kagak lantas beneran secara harfiah naik nginjek al Qur'an juga," cuit akun @Emir_Red.***