SEPUTARTANGSEL.COM- Komika Arie Kriting mengomentari video yang viral di media sosial yang merekam pernyataan Bupati Banyumas Ahmad Husein.
Dalam video yang tersebar Ahmad Husein seperti membacakan pernyataan yang menyebut mewakili Kepala Daerah yang ditujukan kepada tindakan OTT KPK.
Dalam video tersebut Husein memprotes cara OTT KPK tanpa pemanggilan.
Dalam video tersebut Husein juga menyebut apabila saat kena OTT KPK tetapi ternyata Kepala Daerah mau berubah, sebaiknya lepaskan aja.
Pernyataan Ahmad Husein dalam video tersebut adalah,
"Kami Para Kepala Daerah kami semua takut dan tidak mau di OTT. Maka kami mohon kepada KPK sebelum OTT (Operasi Tangkap Tangan) Mohon kalau ditemukan kesalahan sebelum OTT kami dipanggil dahulu. Kalau ternyata dia itu mau berubah, ya sudah lepas gitu, Pak. Tapi kalau kemudian tidak mau berubah, baru ditangkap, Pak."
Beredarnya video tersebut menjadi bullyan Netizen. Termasuk Komika Arie Kriting yang sering kritis dengan materi-materinya.
Melalui cuitannya di twitter @JARINGAN PISGOR SAMBAL di akunnya @Arie_Kriting melontarkan sindirannya pada pernyataan Bupati Banyumas tersebut.
Arie Kriting mengkritisi dengan menuliskan dialog imaginer petugas KPK dengan Bupati.
Baca Juga: Merasa Dihalangi Alvin Faiz Bertemu Anak Kandungnya, Zikri Daulay Curhat: Aku Muak dan Lelah
Petugas OTT KPK :
Pak Bupati, kami memanggil bapak karena diketahui akan transaksi terima uang suap. Kami rencananya mau tangkap tangan bapak nih.
Bupati :
Wah, saya mau berubah pak.
Petugas OTT KPK :
Alhamdulillah kalo gitu. Bapak kami lepas
"Masak jadi begini," tambah Arie Kriting pada cuitannya sendiri. ***