Menteri LHK Sebut Pembangunan di Era Jokowi Tak Boleh Berhenti Atas Nama Deforestasi, Cipta Panca: Ngeri

3 November 2021, 23:21 WIB
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar mengatakan pembangunan besar-besaran era Presiden Jokowi tidak boleh berhenti atas nama deforestasi. /Twitter @SitiNurbaya

SEPUTARTANGSEL.COM - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar mengatakan pembangunan besar-besaran di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak boleh disetop atas nama emisi karbon atau deforestasi.

Menurut Siti Nurbaya Bakar, FoLU net carbon sink 2030 tidak boleh diartikan sebagai zero deforestation.

Siti Nurbaya Bakar menegaskan hal tersebut perlu dipahami semua pihak untuk kepentingan nasional.

Baca Juga: Usai Lihat Tutupan Hutan di Papua, Kaka Slank Minta Setop Pembukaan Lahan: Cukupkan Sekarang Juga!

Hal itu diungkapkan oleh Siti Nurbaya Bakar dalam acara Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Universitas Glasgow, Skotlandia, pada Selasa, 2 November 2021.

"Pembangunan besar-besaran era Presiden Jokowi tidak boleh berhenti atas nama emisi karbon atau atas nama deforestasi," tulis Siti, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @SitiNurbayaLHK, Rabu, 3 November 2021.

Lebih lanjut, Siti menyampaikan bila menghentikan pembangunan atas nama zero deforestation merupakan tindakan yang tidak adil.

Dia mencontohkan wilayah Kalimantan dan Sumatera yang akses jalannya terputus karena harus melewati kawasan hutan.

Baca Juga: DPR Desak Menteri LHK Tumpas Penebang Liar yang Sebabkan Banjir Bandang di Parapat

"Kalau konsepnya tidak ada deforestasi, berarti tidak boleh ada jalan, lalu bagaimana dengan masyarakatnya, apakah mereka harus terisolasi? Sementara negara harus benar-benar hadir di tengah rakyatnya," ucapnya.

Pernyataan Menteri LHK itu mendapat berbagai tanggapan dari sejumlah tokoh, salah satunya dari Politisi Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana.

Melalui cuitan di akun Twitter @panca66, Cipta Panca menyayangkan pernyataan yang disampaikan oleh seorang Menteri LHK yang mendukung deforestasi dengan dalih pembangunan.

"Ngeri menteri kehutanan dan lingkungan hidup pendapatnya begini," kata Cipta Panca.

Baca Juga: Baliho Puan Maharani ‘Jaga Nyala Kebhinekaan’ di Bogor, Cipta Panca: Sayap Kebhinekaannya Sudah Patah

Sambil menyindir, dia menduga dalam waktu sepuluh tahun mendatang hutan Indonesia hanya akan tinggal cerita.

Pasalnya, menteri yang memiliki tugas dan tanggung jawab untuk melindungi hutan Indonesia justru mengeluarkan pendapat yang seolah-olah mendukung deforestasi.

"10 tahun lagi hutan Indonesia tinggal cerita aja kalau menterinya kayak begini," sindirnya.***

Editor: Asep Saripudin

Tags

Terkini

Terpopuler