Kabid Humas Polda Kalteng Minta Maaf Gara-gara Admin Media Sosialnya, Netizen: Makanya Kudu Pinter

21 Oktober 2021, 11:36 WIB
Cuitan permohonan maaf Kabid Humas Polda Kalteng dengan perilaku admin media sosialnya /tangkapan layar/

SEPUTARTANGSEL.COM- Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) Kombes Eko Saputro, mengunggah permintaan maafnya kepada Netizen. 

Dalam ungkapannya, Kabid Humas Polda Kalteng mengatakan permintaan maafnya atas tindakan Admin Humas Polda Kalteng yang kurang berkenan di hati sahabat Netizen. 

"Saya kabidhumas polda kalteng meminta maaf atas tindakan admin humas polda kalteng yang kurang berkenan di hati sahabat netizen sekalian," tulisnya melalui cuitan Humas_Polda_Kalteng di akunnya @Humas_Polda_Ktg pada 20 Oktober 2021. 

Baca Juga: Ridwan Saidi Sebut Habib Rizieq Sebagai Satrio Piningit: FPI Bekerja untuk Seluruh Bangsa

Kabidhumas Polda Kalteng juga mengucapkan terima kasih atas kritikan yang membangun Polri dan Polda Kalteng untuk menjadi lebih baik. 

"Kami mengucapkan trimakasih atas kritikan yang membangun polri dan polda kalteng untuk menjadi lebih baik dalam," lanjutnya. 

Kabid humas juga berjanji akan memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Selain itu Kabid Humas Polda Kalteng juga berjanji akan melakukan tindakan berupa arahan, teguran dan membuat laporan serta pemeriksaan di bidpropam Polda Kalteng. 

"Admin bidhumas Polda Kalteng akan kami lakukan tindakan berupa arahan, teguran dan membuat laporan serta akan diperiksa bidpropam polda kalteng, salam hormat kami, salam sehat semoga indonesia cepat pulih dari pandemi," janjinya. 

Baca Juga: BEM SI Serukan Aksi Bertajuk '7 Tahun Jokowi Menghianati Rakyat', Tuntut Ketua KPK Firli Bahuri Dipecat

Dalam permintaan maafnya tersebut tak diungkapkan terhadap pemasalahan yang terjadi. Hanya saja beberapa netizen mengungkapkan permintaan maaf yang dilontarkan Kabid Humas Polda Kalteng berkaitan dengan komentar netizen di akun Instagram Infokalteng. 

Hal itu diungkap netizen pemilik akun @salimnanjav.

"Saya komen di akun IG kedaerahan infokalteng ttg mutasi pak Ambarita, komennya 'Mampus, seenaknya aja sih'. Lalu setelah beberapa saat mendapat DM langsung dari akun Humas Polda Kalteng," tulis @salimvanjav pada 20 Oktober 2021. 

@salimnanjav juga mengunggah Direct message (DM) dari admin Humas kepada dirinya yang berupa ancaman. Dalam DM yang diunggahnya admin tersebut. Tanpa salam langsung mengirimkan pesannya, 

Baca Juga: Megawati Minta Sejarah 1965 Diluruskan, Ridwan Saidi: Kalau Bung Karno Mau Bubarkan PKI, Nggak Ada Kudeta

"Maksud komen 'mampus' Di infokalteng itu apa?"

"Hari ini pukul 10.00 WIB, kmu kekantor Humas Polda Kalteng. biar kami jelaskan. Kami tunggu segera."

Dari DM tersebut pemilik akun @salimnanjav juga mengunggah beberapa chatnya dengan Admin Humas Polda Kalteng yang dianggapnya sensi (sensitif-red) dan baper (bawa perasaan). 

 

Setelah unggahan netizen tersebut, Kabid Humas menindaklanjuti dengan permintaan maafnya. 

Humas Polda Kalteng juga mengunggah instruksi Kapolri yang beberapa hari lalu diunggah di Twitter Kapolri. 

"Jangan antikritik, apabila ada kritik dari masyarakat, lakukan introspeksi untuk menjadi lebih baik,” tulis Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

Menanggapi permintaan maaf tersebut, beragam komentar dilontarkan netizen pada kolom komentarnya, diantaranya:

"Resiko, makanya kudu pinter. Tp da rejeki mah ti mana weeeeh kajeun bodo oge," @emberdansa.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Ungkap Solusi Bebas dari Jeratan Pinjol, Simak Penjelasannya

"Makanya pak, anggotanya disuruh banyak baca buku soal Kehumasan. Banyak banyak literasi jangan otot doang digedein buat mukulin sipil. Masuk polisi tesnya apa aja sih? Kejiwaan sama kestabilan emosi anggotanya kok bobrok," @RzqWP.

"Itu oknum admin yg ngomong gt apa ga akan ditampilin di publik supaya klarifikasi tulisannya? Supaya apa dia minta posisi dmn? Kalo ketemu sy ga yakin cm mau dijelaskan, curiga malah dismackdown, maap2 nih suudzon dari kasus kmrn," @Prakarsautama.

"Fungsi kehumasan itu wajah instansi di publik, masa urusan bginian hrus kena rujak dri netijen dulu baru mau akui kesalahan?klo ga punya SDM yg mumpuni, buka lowongan kerja buat humasnya dri kalangan profesional skalian," @MakanApaAj4. ***

Editor: Tining Syamsuriah

Tags

Terkini

Terpopuler