Jokowi Tak Gubris Ultimatum 3x24 Jam, BEM SI Geruduk Gedung KPK Siang Ini

27 September 2021, 09:58 WIB
Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan merealisasikan ancamannya turun ke jalan karena ultimatum 3x24 jam tidak digubris Jokowi /Foto: Tangkap layar Instagram @bem_si/

SEPUTARTANGSEL.COM - Hari ini, Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan menggelar aksi nasional.

Aksi itu menyusul tidak digubrisnya ultimatum 3x24 jam BEM SI yang meminta Presiden Jokowi untuk mengangkat 56 Pegawai KPK yang dipecat menjadi ASN.

#TITIKNADIRKPK merupakan tajuk yang diangkat BEM SI untuk menggelar aksi nasional yang akan berlangsung di Gedung Merah Putih KPK mulai pukul 14.00 WIB, Senin 27 September 2021 hari ini.

Baca Juga: Aliansi BEM Seluruh Indonesia Ultimatum Jokowi 3x24 Jam, Giri Suprapdiono: Salut dan Terharu

BEM SI menyerukan kepada seluruh Mahasiswa dari Sabang sampai Merauke untuk ikut dalam aksi nasional ini.

Bukan hanya mahasiswa, namun seluruh elemen masyarakat juga diajak untuk mengikuti aksi dalam rangka menyelamatkan 56 Pegawai KPK.

Dalam seruan yang disampaikan melalui akun Instagram @bem_si, BEM SI menyatakan bahwa KPK saat ini bukan lagi Komisi Pemberantasan Korupsi, melainkan Komisi Perlindungan Korupsi.

Baca Juga: Aliansi BEM Seluruh Indonesia Ultimatum Jokowi 3×24 Jam Angkat Pegawai KPK yang Dipecat Jadi ASN

Alasan yang membuat kepanjangan KPK itu berubah, menurut BEM SI, adalah pemecatan pegawai-pegawai yang jujur dengan dalih Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

"KPK tidak lagi menjadi lembaga negara yang memberantas korupsi, kini berubah menjadi Komisi Perlindungan Korupsi. Bagaimana tidak? Pegawai-pegawai jujur telah disingkirkan dengan adanya TWK dengan dalih wawasan kebangsaan hingga timbul fitnah dugaan Taliban tanpa alasan," tulis @bem_si pada Minggu, 27 September 2021.

BEM SI juga menilai bahwa KPK saat ini telah 'digembosi' padahal tugas utamanya adalah memberantas korupsi.

Baca Juga: Reformasi Agraria Jokowi Belum Terimplementasi, Aliansi BEM SI Serukan Aksi Hari Tani Nasional di Kementan

"KPK yang seharusnya memberantas korupsi di negeri ini justru digembosi saat gencar-gencarnya memberantas kasus besar korupsi," tulis @bem_si.

BEM SI pun menyebut bahwa Indonesia sedang tidak baik-baik saja dan membahas soal pergeseran maksud reformasi.

Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Bukan ini reformasi yang kita mau," tulis @bem_si.

Ultimatum terbuka lebih dulu dilayangkan BEM SI kepada Presiden Jokowi pada Kamis, 23 September 2021.

Baca Juga: Ketua BEM UI Sebut Peternak Ayam yang Diamankan Usai Bentangkan Poster ke Jokowi, Kaum Marhaen

Namun bukannya mengangkat 56 Pegawai KPK sebagai ASN, Presiden Jokowi bahkan sama sekali tidak menanggapi ultimatum BEM SI tersebut.

Hal itu membuat BEM SI akan merealisasikan ancamannya untuk turun ke jalan jika ultimatum mereka tak dipenuhi.

Alhasil, BEM SI hari ini melakukan aksi nasional di Gedung Merah Putih KPK yang akan dimulai pukul 14.00 WIB.***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler