Sebut Megawati Demo SBY Kerahkan Massa PDIP, Elit Partai Demokrat: Apa Masalahnya Mengingatkan Itu?

1 Agustus 2021, 09:33 WIB
Politisi Partai Demokrat, Rachland Nashidik jawab sejumlah pihak yang menyebutnya membuka aib Megawati yang mengerahkan kader PDIP untuk melakukan demo pada SBY /Foto: Twitter @RachlanNashidik/

 

SEPUTARTANGSEL.COM - Elit Partai Demokrat Rachland Nashidik menyoroti sikap sejumlah pihak yang menyinggung pernyataannya mengenai Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Rachland menyebut Megawati pernah mengerahkan kadernya untuk melakukan demo pada masa kepemimpinan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya, Rachland Nashidik mengatakan bahwa SBY dan Partai Demokrat tidak pernah menganggap kritik Megawati dan demo PDIP sebagai aib ataupun makar. Tetapi untuk mendorong kebijakan publik semakin baik. 

Baca Juga: Jadwal Pertandingan Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo 2020 Hari Ini, Ayo Dukung Anthony Ginting!

"Pak SBY dan Demokrat tak pernah memperlakukan kritik dan demo PDIP dulu sebagai aib, atau apalagi makar," tulis Rachland Nashidik, dikutip SeputarTangsel.com dari akun Twitter @RachlanNashidik, Minggu, 1 Agustus 2021.

Dia malah heran dengan beberapa pihak yang tersinggung dengan pernyataannya tersebut.

Menurut Rachland pernyataannya untuk mengingatkan pemerintahan yang sekarang.

"Kami menerimanya sebagai partisipasi dalam ruang demokrasi untuk mendorong kebijakan publik semakin baik. Jadi apa masalahnya untuk mengingatkan itu?" singgungnya.

Baca Juga: Limbah Masker Sekali Pakai, Ini Cara Mengelolanya

Dalam cuitan sebelumnya, Rachland menjawab kritikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan yang sempat meminta SBY bersikap seperti Presiden ke-3 RI, B.J. Habibie yang tidak merasa berkuasa dan duduk manis usai tak menjabat.

"Selamat pagi, Pak Luhut. Pak SBY mendoakan Pemerintah dan rakyat Indonesia dari pandemi. Dulu, kalah pemilu, Megawati tak cuma mengkritik, ia kerahkan demo-demo PDIP pada SBY," sindir Rachland.

Selain itu, dia mengungkapkan bahwa kader-kader PDIP dari Hasto Kristiyanto hingga Presiden ke-7 RI, Jokowi masih mendiskreditkan SBY sampai saat ini setelah tujuh tahun tidak memimpin.

Baca Juga: Vaksinasi Sesuai Target, Anies Baswedan Sebut dari 7,5 Juta Vaksin di Jakarta, 3 Juta bagi Warga Non-DKI

Rachland mengatakan dia hanya ingin mengingatkan kepada masyarakat bahwa Megawati pernah ambil bagian dalam mengisi ruang demokrasi pada masa kepemimpinan SBY. ***

Editor: Tining Syamsuriah

Tags

Terkini

Terpopuler