SEPUTARTANGSEL.COM - Netizen dihebohkan dengan beredarnya video viral aksi pengunjung sebuah pusat perbelanjaan di Kota Tangerang berebut Susu Beruang Bear Brand.
Aksi warga berebut Susu Beruang itu diduga karena termakan isu bahwa Susu Beruang Bear Brand bisa untuk menghadapi virus corona di masa pandemi Covid-19 ini.
Namun, Hotman Paris Hutapea, pengacara papan atas di Indonesia mengungkap isu baru yang dikhawatirkan bakal lebih menghebohkan publik. Isu itu adalah tentang manfaat air susu ibu (ASI) untuk membunuh virus, termasuk virus corona.
Baca Juga: Hotman Paris Dikabarkan Tolak Vonis Habib Rizieq, Begini Faktanya
Berita ini merupakan salah satu dari tiga artikel terpopuler di kalangan pembaca SeputarTangsel.Com pada Senin 5 Juli 2021 dari pagi hingga malam ini.
Berikut ulasan selengkapnya.
1. Hotman Ingatkan Para Suami Jaga Istri Yang Sedang Menyusui, Jangan Seperti Susu Beruang
"Tahu nggak berita terbaru di berbagai medsos di China? Katanya, air susu ibu bisa mematikan virus, sebagai obat di era pandemi ini," ujar Hotman Paris melalui unggahan IGTV di akun @hotmanparisofficial, Senin 5 Juli 2021.
Baca Juga: Hotman Paris Ungkap Bahaya Covid-19 Paling Mengerikan Bagi Pria Beristri
Hotman menyampaikan hal itu di depan sejumlah lelaki dan perempuan berseragam putih di ruangan serba putih yang tampaknya bagian dari sebuah kafe.
"Masalahnya, di mana mencari air susu ibu?" lanjut Hotman.
Baca selengkapnya: Hotman Ingatkan Para Suami Jaga Istri Yang Sedang Menyusui, Jangan Seperti Susu Beruang
2. 20 TKA China Datang Saat PPKM Darurat, Eka Gumilar: Rakyat Mesti Gimana Juragan, Ngadu Sama Siapa?
Kabar 20 tenaga kerja asing (TKA) asal China datang di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Sabtu, 3 Juli 2021, ramai disorot publik.
Baca Juga: 20 TKA China Masuk Indonesia, Ditjen Imigrasi: Mereka di Jakarta Sebelum PPKM Darurat
Ironisnya, di kala pemerintah sedang memberlakukan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat demi menekan angka lonjakan Covid-19, namun di sisi lain, tenaga kerja asing masih bebas masuk ke wilayah Indonesia.
Sejumlah tokoh ikut mengkritisi kebijakan pemerintah, salah satunya datang dari Ketua Forum Rekat Indonesia (FRI), Eka Gumilar.
Baca selengkapnya: 20 TKA China Datang Saat PPKM Darurat, Eka Gumilar: Rakyat Mesti Gimana Juragan, Ngadu Sama Siapa?
3. Krisis Lahan Makam Khusus Covid-19, TPU Jombang Tangsel Hanya Cukup Untuk 400-500 Jenazah Lagi
Krisis lahan makam akibat keganasan wabah Covid-19 juga melanda wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Baca Juga: Kota Tangerang Krisis Lahan Makam Akibat Covid-19 Meningkat, dari 11,5 Hektare Tinggal Segini
Dari 2 hektare lahan TPU Jombang yang disiapkan untuk pemakaman korban Covid-19, kini hanya tersisa 4.000 meter persegi.
Pengelola TPU Jombang, Shohibin Na'im mengatakan, saat ini di lahan pemakaman tersebut hanya tersisa lahan untuk memakamkan 400-500 jenazah lagi. Dalam satu hari lokasi tersebut mampu menampung 30 jenazah Covid-19.
Baca selengkapnya: Krisis Lahan Makam Khusus Covid-19, TPU Jombang Tangsel Hanya Cukup Untuk 400-500 Jenazah Lagi ***