Bibit Vaksin Merah Putih Segera Diserahkan Kepada PT Biofarma, Menristek: Harapannya Tahun Ini Sudah Bisa

29 Januari 2021, 09:45 WIB
Menristek Bambang Brodjonegoro. /Twitter.com/@KemenristekBRIN/

SEPUTARTANGSEL.COM - Bibit vaksin Covid-19 Merah Putih produksi dalam negeri kini diketahui akan diserahkan kepada PT Biofarma (Persero) pada Maret 2021 mendatang.

Selanjutnya, vaksin tersebut akan melalui beberapa tahapan, termasuk di antaranya adalah uji klinis.

Dengan begitu, Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Brodjonegoro berharap, izin penggunaan darurat vaksin tersebut sudah dikantongi pada akhir 2021.

Baca Juga: Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Jumat, 29 Januari 2021: Catat Lokasi dan Syaratnya!

Baca Juga: Waduh, Kerumunan Warga Saat Proses Syuting Sinetron Ikatan Cinta Dibubarkan Polisi

"Harapannya akhir tahun ini atau awal tahun depan sudah bisa mendapatkan izin penggunaan darurat setelah melalui uji klinis tahap 1,2,3 dan sudah diproduksi dan akhirnya bisa dipakai untuk vaksinasi," kata Bambang saat Rapat Koordinasi Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2021 pada Kamis, 28 Januari 2021 seperti dilansir dari PMJ News.

Bambang mengatakan bahwa peranan vaksin Merah Putih sangat penting.

Pasalnya, vaksin tersebut dibutuhkan untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) dan memenuhi kebutuhan vaksin Covid-19 di masa yang akan datang.

Baca Juga: Tunggu Apa Lagi, Kode Redeem FF Free Fire Terbaru 29 Januari 2021 Berhasil Dapatkan Hadiah Skin dan Item

Baca Juga: Bantu Warga yang OTG Covid-19, Kantor Sekretaris RW Diubah Jadi Ruang Isolasi Mandiri

"Mengingat kemungkinan daya tahan tubuh yang ditimbulkan oleh vaksin Covid-19 dari berbagai perusahaan tidak akan bertahan selamanya di tubuh kita, sehingga ada kemungkinan diperlukan vaksinasi ulang atau booster," ujarnya.

"(Vaksinasi ulang) yang mungkin dilakukan apakah tahun depan atau dua tahun lagi dan pada waktu itu pada waktu tahapan vaksinasi ulang maupun tahapan 'booster' kita harapkan di situlah vaksin Merah Putih sudah memegang kendali," lanjutnya.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum

Tags

Terkini

Terpopuler