SEPUTARTANGSEL.COM - Warga diminta tetap menjaga protokol kesehatan atau prokes meski dalam suasana bencana alam.
Hal itu agar tidak memunculkan klaster penyebaran Covid-19 baru di tengah warga yang mengungsi akibat banjir.
Pesan itu disampaikan Pemerintah Aceh Timur.
Baca Juga: Prabowo Subianto Ke Edhy Prabowo: 25 Tahun Lalu Diangkat dari Selokan, Ini Balasannya ke Saya?
Baca Juga: Banjir di Aceh Utara, Lumpuhkan Jalan Lintas Nasional
Bupati Aceh Timur Hasballah HM Thaib mengatakan,"Masyarakat kami harap terus dan tetap jaga protokol kesehatan saat keluar rumah, sehingga wabah Covid-19 tidak terjadi penularan, terutama di tempat-tempat pengungsian.”
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur menyebutkan bahwa banjir telah merendam 17 kecamatan. Dengan ketinggian air mulai 30 hingga 120 centimeter dari lantai rumah. Seperti dilansir dari Antara.
"Kita imbau masyarakat yang rumahnya mengalami banjir segera mengungsi ke tempat yang lebih aman. Seperti masjid, meunasah, gedung sekolah, gedung madrasah dan balai desa atau tempat yang lebih tinggi lainnya," kata Hasballah HM Thaib di Idi pada Minggu, 6 Desember 2020.
Baca Juga: Belum Dapat Bantuan? Berikut Daftar Bantuan Pemerintah yang Akan Cair Bulan Ini
Baca Juga: Banjir di Aceh Timur Hanyutkan Satu Rumah Warga, 14.566 Terendam
Dia melanjutkan,”Selama di pengungsian, kami harap masyarakat tetap mematuhi prokes."
Kepatuhan masyarakat tidak sebatas mengenakan masker. Tetapi tetap menjaga jarak. Aparat desa juga diminta agar menyediakan tempat mencuci tangan.
"Selama ini seluruh gedung sekolah, masjid, dan meunasah sudah memiliki tempat atau wadah air. Silakan diisi air lalu sebagai tempat mencuci tangan," kata Bupati.
Baca Juga: Seorang Staff Produksi Dinyatakan Positif Covid-19, Bagaimana Nasib Park So Dam?
Baca Juga: Banjir Merendam 68,5 Persen Wilayah Kota Tebing Tinggi Sumut
Setiap aparatur desa juga telah membagikan masker. Untuk anak-anak usia pelajar juga telah memiliki masker yang dibagi pihak sekolah atau madrasah.
"Masyarakat seluruhnya baik selama di tempat pengungsian maupun dalam beraktivitas di luar rumah, kami harap tetap mengenakan masker, sehingga pandemi Covid-19 tidak menyebar dan menular di pengungsian," katanya.