Tagar #SaveKomodo Trending di Twitter, Netizen: Komodo Not for Sale!

- 26 Oktober 2020, 11:58 WIB
Komodo berhadap2an dengan truk proyek bangunan Wisata Jurassic di Pulau Rinca.
Komodo berhadap2an dengan truk proyek bangunan Wisata Jurassic di Pulau Rinca. /Foto: Twitter @KawanBaikKomodo/

SEPUTARTANGSEL.COM - Kontroversi mengenai mega proyek pembangunan taman wisata bertema ‘Jurassic’ di habitat Komodo, Pulau Rinca, Nusa Tenggara Timur (NTT) menuai kritik netizen sejak rencana pembangunannya dimulai bulan September lalu.

Pagi ini, Senin 26 Oktober 2020, tanda pagar (tagar) #savekomodo menjadi trending di media sosial Twitter setelah foto seekor Komodo berhadapan dengan sebuah truk proyek tersebar untuk pertama kalinya.

Salah satu akun pegiat lingkungan di TN Komodo @KawanBaikKomodo telah menyuarakan pro kontra pembangunan proyek taman wisata di Pulau Rinca sejak bulan Agustus lalu, mengunggah cuitan mengenai kondisi Komodo di pulau itu pasca proyek dimulai.

Baca Juga: Terkait UU Cipta Kerja, Cucu Luhut Binsar Pandjaitan Juga Kritik Pemerintah

Baca Juga: Usai Nyatakan Pensiun, Ini Karier Khabib Nurmagomedov Selanjutnya

“Sedih! Komodo berhadap-hadapan dengan truk proyek bangunan Wisata Jurassic di Pulau Rinca. Untuk pertama kalinya Komodo-komodo ini mendengar deru mesin mobil dan menghirup bau asapnya,” cuit @KawanBaikKomodo.

“Akan seperti apa dampak proyek ini kedepannya? Masih adakah yang peduli dengan konservasi?” tambahnya.

Netizen ramai membincangkan pro kontra proyek yang dianggap mengganggu habitat Komodo itu.

Baca Juga: Dua Hari Berturut-turut Pecah Rekor Kasus Baru Positif Covid-19 di Kota Tangsel

Baca Juga: Mulai Hari Ini, Polda Metro Jaya Tiadakan Aturan Ganjil Genap di Jakarta Selama PSBB Transisi

Petisi untuk melindungi Komodo dari pembangunan tersebut juga telah tersebar.

Rencana pembangunan proyek taman wisata bertema 'Jurassic' di Indonesia ini sudah ada sejak kunjungan Presiden Joko Widodo tahun 2019 yang lalu.

Kabarnya, pemerintah bermaksud untuk menata total Kawasan zona pemanfaatan di Pulau Rinca untuk menunjang peningkatan pariwisata dan penelitian.

Baca Juga: Perpanjang PSBB Transisi di DKI Jakarta, Anies Baswedan: Sewaktu-waktu Rem Darurat Bisa Ditarik

Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian Hari Ini, Senin 26 Oktober 2020 Terpantau Stagnan

Selain itu, oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) Pulau Rinca juga termasuk dalam Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).

“Wisata Jurrasic di Pulau Rinca adalah salah satu KSPN andalan untuk memfasilitasi kunjungan turis yang semakin lama semakin banyak,” kata arsitek Yori Antar PT HAN AWAL yang bekerja di bawah Kementerian PUPR di akun Instagramnya 7 September 2020.

Baca Juga: Ada Pasal UU Cipta Kerja Dihapus Istana, Ini Kata Fadli Zon

Baca Juga: Dicaci Netizen Karena Bermulut Kasar, Ade Londok Cuek dan Malah Pamer Ini

Proyek taman wisata jurassic ini kabarnya akan membangun sebuah bangunan informasi sebagai tempat singgah wisatawan.

Selain itu, desain pembangunan proyek juga menyertakan bangunan-bangunan penginapan bagi wisatawan kelak. ***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x