Flu Singapur, Penyakit Kulit Bukan Karena Virus Flu, Banyak Jangkiti Anak-anak, Ini Kata Dokter

- 22 Mei 2022, 13:20 WIB
Flu Singapur, penyakit kulit yang jangkiti anak di bawah 10 tahun
Flu Singapur, penyakit kulit yang jangkiti anak di bawah 10 tahun /Twitter Cessario, Reza @rezarioo/

Tetapi juga bisa sampai ke selangkangan dan bagian tubuh lain seperti siku, lutut, bahkan sekitar tengkuk.

Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus keluarga Enterovirus, paling sering adalah Coxsackie virus.

Coxsackie virus ada di bintil atau plenting di lapisan dalam mulut dan permukaan kulit lainnya, dan di dalam saluran cerna.

Baca Juga: 10 Mei Diperingati Hari Lupus Sedunia, Sekilas Tentang Penyakit yang Dikenal dengan Nama Seribu Wajah

Gejala awal penyakit ini umumnya demam, lalu muncul bintil atau plenting yang semakin banyak di sekitar mulut dan rongganya, telapak tangan, telapak kaki, siku, lutut, sampai sekitar kemaluan dan lipatan paha.

"Bintil dan lenting bisa menyebar sampai 7 hari, lalu perlahan menghilang," jelas dokter Arifianto. 

Bintil di sekitar mulut seperti sariawan, membuat anak-anak sulit  makan dan minum. 

Untuk menjaga kondisi tubuhnya pastikan anak banyak minum agar tidak dehidrasi.

"Boleh berikan es krim atau minuman dingin agar lebih nyaman," terang dokter Arifianto. 

Sedangkan untuk demam dan nyeri sendi sesaat yang timbul bisa diredakan dengan parasetamol.

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

x